⚡Happy Reading⚡
Sekarang mereka tengah berkumpul di kantin. Kursi-kursi kantin mereka gabungkan agar menjadi satu untuk mereka duduk bersama. Awalnya para pedagang di kantin menolak tetapi akhirnya mereka setuju saat dengan entengnya Haechan berucap akan memberi mereka bonus bayaran. Mereka para pedagang yang memang suka dengan yang berbau-bau ijo akhirnya menyetujuinya.
"ck dasar mata duitan, dikasih duit aja langsung mau" Gerutu sebal Sanha terhadap pedagang kantin sekolah.
"hilih, elu kalo dikasih duit palingan juga mau" Sahut Jihoon yang mendengar gerutuan Sanha.
"woo ya jelass" Sanha cengengesan saat mendengar sahutan Jihoon. Jihoon yang mendengar itu hanya membuang wajah sebal.
"ini yang pesen siapa?" Tanya Jeno sambil melihat teman-temannya yang fokus sendiri-sendiri. Ada yang mengobrol, bermain ponsel, bercanda satu sama lain.
"gue sama Sunu aja, sini duitnya?" Minta Junkyu ke teman-temannya
"pakek duit elu dulu sono, entar kita ganti" Celentuk Hyunjin enteng sambil tangannya fokus bermain game.
Junkyu yang mendengar itu hanya mencibikkan bibirnya lalu mendorong Sunwoo agar berjalan duluan ke arah pedagang makanan. "ouh iya kalian mau makan apa?" Junkyu balik lagi ke tempat semula saat ia lupa menanyakan kepada teman-temannya.
"terserah kyu" Jawab Bomin mewakili semuanya, semuanya lantas mengangguk mensetujui ucapan Bomin.
"yaudah gue kasih pasir mau?" Tanya Sunwoo mengejek kearah mereka. Mereka yang awalnya fokus kegiatan masing-masing menatap tajam Sunwoo yang sekarang ketawa tidak jelas.
"ya ngga itu juga ogeb" Ujar Felix dengan nada beratnya menatap nyalang Sunwoo yang masih ketawa tidak jelas.
"makanya di tanya itu jawab yang bener bego" Ujar Sunwoo setengah ketawa melihat wajah sebal teman-temannya.
"maksutnya itu terserah makanan yang elu pesen bujank" Sebal Bomin menghadapi teman yang limit akhlak.
"iya-iya gitu aja marah" Ujar Sunwoo di sela ketawanya lalu memeluk Junkyu yang sedari tadi diam menyaksikan perdebatan kecil.
Beberapa menit kemudian Junkyu dan Sunwoo balik sambil membawa nampan yang berisikan makanan-makanan temannya. Soobin yang melihat mereka membawa kesusahan lalu ia membantunya begitupun Seungmin dan Renjun. Tidak dengan yang lain hanya acuh melihatnya.
"katanya di ruang perpustakaan itu di tutup ya?" Tanya cewek kepada temannya yang kebetulan tempat duduknya tepat belakang meja Soobin cs.
"katanya si gitu, soalnya dulu pernah ada seorang siswa meninggal disana" Jawab teman satunya sambil menyeruput minumannya.
Soobin cs hanya menyimak obrolan mereka yang menurutnya lumayan menarik di dengarkan. Mereka menyimak dengan seksama ucapan siswi-siswi itu yang tepat berada di belakang Hyunjin, Haechan, Hwall, Jaemin, Renjun.
"iya terus katanya, yang ngebunuh siswa itu sosok hantu penunggu perpustakaan" Ujar cewe itu.
"is apaan si! mana ada hantu bunuh orang" Celentuk Renjun saat mendengar lontaran tidak masuk akal dari murid-murid tersebut.
"bener juga yang di omongin Renjun, ya kali hantu bunuh orang. Hantu itu cuma menakut-takuti orang, bukan ngebunuh" Sahut Jihoon yang merasa tidak masuk akal dengan ucapan seorang siswa tersebut.
Yang lain hanya mengangguk-anggukan kepala. Yang di ucapkan Renjun dan Jihoon itu ada benarnya, mana ada hantu ngebunuh orang yang ada itu cuma menakut-takuti orang dan membuat orang itu depresi.
![](https://img.wattpad.com/cover/242442862-288-k125217.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PERPUSTAKAAN [00L]
Mystery / ThrillerPerpustakaan. Ya, kalian pasti sering mendengarnya bukan?. Perpustakaan ialah tempat membaca dan meminjam buku bahkan tempat untuk murid-murid belajar. Tapi bagaimana jika perpustakaan di sekolah itu ditutup karena setiap 3 tahun sekali pasti ada ko...