Are We Fallin Love¿ [buntu]

Part 5

"Eh eh kalian denger gak kalo si keyra tadi pingsan" kata X

"Eh masa sih" Kata B
"dapet dari mana" kata Z

Sontak member GSWEET yang mendengar tersebut kaget, teman mereka pingsan dan sedang berasa di UKS

"Eh itu si keyra beneran di UKS?!" tanya adya

"susul yok, gw takut keyra ada apa-apa" sahut Zahra

Mereka pun bergegas menuju UKS

≧UKS≦

Chanhee dan Keyra masih saling menatap. Pandangan mereka sangat lekat.

Apa ini? Bukankah mereka adalah musuh? Kenapa rasa ini muncul?
Mengapa jantung ini berdegup dengan kencang

Masih saling memandang, tiba-tiba pandangan mereka terputuskan karena ada suara dobrak puntu yang sangat kuat dan membuat mereka terkejut

Brak!!

"KEYRA" Para member GSWEET secara bersaaman meneriaki nama Keyra dan langsung menghampiri keyra tanpa peduli keberadaan Chanhee yang menyebapkan Chanhee  terjungkal

"Key lo ga papa" tanya adya

"Key lo kenapa" timpa Zahra

"Key ada yang sakit" timpa lagi oleh Kei

"Key lo baik-baik aja" ucap cinta

"Kok bisa gini sih Key" tambah rara

"NANYA NYA SATU-SATU ANJER" Ujar Keyra

"WOI DI SINI ADA MANUSIA JUGA ANJIM" ucap Chanhee yang terjungkal tadi

"Eh ada chanhee kaga nampak" ucap rara tekekeh

"lah chan lu ngapain disini?" tanya zahra

"Eh iya juga ngapain lo disini?" tanya Kei

"E-eum i-itu anu t-tadi" ucal chanhee terbata-bata

"k-kalian berduaan dari tadi?!" ucap adya

"ENGGAK!" Ucap keyra dan Chanhee serentak

"Hayo ada apa nihhh" ucap member GSWEET serentak

"Ga ada apa-apa ih apaan sih kalian" ucap Keyra

"Iya ih ga ada apa-apa" tambah chanhee

"eumm lo udh baikan kan? Gw pergi dulu ya" ucap chanhee tanpa menunggu jawaban keyra dan langsung pergi

Mereka pun hanya menatap chanhee yang keluar dari UKS

Bruk!
Pintu kembari di dobrak oleh dua orang wanita sambil berteriak
"Keyra kamu ga papa?" ucap dua orang itu lagi
Siapa kah itu?
Ya, itu adalah Aulifa dan Putri yang mendapat kabar bahwa Keyra pingsan dan berada di UKS

"K-kalian siapa?" tanya Adya

"Oh iya gua lupa" kata Keyra sambil terkekeh

Semuanya bingung melongo

"Maksudnya?" tanya Kei yang kebingungan begitu juga yang lainnya