1. pengenalan

2 0 0
                                    

Hari ini adalah Hari dimana semua dimulai

~

"ci kamu cepetan deh, kita udah mau pergi" teriak mama ketika aku masih di kamar mandi
"ia ma tunggu sebentar ngga lama" jawabku

hari ini adalah hari dimana aku dan temenku akan mendaftar di salah satu sekolah menengah di daerahku dan seperti biasa aku yang lemot ini masih di kamar mandi dan segera cepat-cepat karena mama ku sudah memanggil.

oke jadi aku sudah selesai mandi dan ganti baju udah bagus pokoknya dan aku dan mama ku ke depan rumah untuk menunggu temenku setelah ngga lama kita nunggu datanglah temen aku ini sama mama dia kemudian kita meluncur ke sekolah.

---

"jadi kita langsung masuk apa gimana ?" tanyaku pada mama aku pada saat kita baru sampai
"yaudah masuk aja" kata mama ku sama tante yani karena kita liat gerbang sekolah ga dikunci

setelah kita masuk ke dalam sekolah kita ngantri di tempat untuk nunggu dan kita ngobrol kebetulan disitu ngga banyak banget orang dan kita nunggunya itu di luar bukan dalem karena ada satu temenku lagi yang ketemu disini dan Ada yang kelupaan jadi kita nungguin mama dia. ngga lama kemudian datanglah sebuah mobil berwarna merah tua dan keluarlah seorang pria berseragam polisi lalu bertanya kepada kami
"permisi, sudah mulai?"(maksud si bapak pendaftarannya)
"oh ia pak udah di dalem "kata tante mama dari temen aku
"oh baik terimakasih, ngomong-ngomong kenapa belum masuk ?"tanya bapak polisi
"ini lagi nunggu seseorang"jawab tante ina
dan bapak hanya mengangguk kemudian masuk lagi ke mobil

dan setelah beberapa menit ngga lama si bapak keluar lagi dan bukan cuma sendiri tapi di pintu depan keluarlah seorang gadis remaja yang cantik dan sedang menggendong anak kira 3 tahun dan di pintu belakang turun seorang cowok yang membawa map oke aku simpulkan mereka saudara dan si cowok akan mendaftar mereka kemudian pergi mendahului kami.

saat aku melihat dengan muka datarnya si cowok "oh mau daftar keknya mungkin aja kita sekelas atau mungkin ga kenal sama sekali sampe lulus" pikirku dengan muka datarku

---

hari pun sudah malam dan aku pada waktu itu sama sekali ngga kepikiran kalau cowok yang aku lihat itu akan memiliki cerita di hidup ku

aku dan diaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang