far apart; october

3 0 0
                                    

sudah hampir setahun. sudah hampir musim hujan.
musim puncak dimana rinduku tak bisa diobati dengan sekedar bertukar kabar belaka, aku merindukan tentang seberapa besar dia menjagaku.

aku jadi lebih sering menulis setiap harinya, membiasakan diri berkutat dengan segala jenis pena bahkan kertas. mengutamakan ketenangan dan rasa kenyang. setidaknya aku masih akan tetap bernafas dengan seluruh corat coret rindu di pelupuk hati. mencoba menetralkan, dan sedikit meringankan rasa yang siap menghujam kapan saja.

bisakah kau pulang sekarang?

begitu saja akhir disetiap puisi tak berguna milikku, mengulang kata-kata penenang setidaknya sampai sekarang. afeksimu jauh diujung ekor mata, menampakkan sayat-sayat pedih didepan mata. menyinari fajar hingga senja hanya dengan sepatah kabar, aku baik-baik saja.

aku bosan dengar celotehanmu tentang kopi, tentang bagaimana ia dihirup olehmu bagaikan candu yang membuatmu senang dan tenang diwaktu yang sama. aku muak tentang bagaimana kamu menenangkanku bahwa semua akan baik-baik saja. peluk aku ya? bahkan walau kita jauh aku akan selalu meminta itu untuk kamu lakukan selalu. hanya itu, apa aku salah?

tapi rasanya. semakin hari, tingkahmu semakin berbeda, bahkan tak ada ucapan selamat pagi yang selalu manis jika aku baca seusai aku meraih kacamata saat aku bangun tidur. tidak ada lagi kamu yang menanyaiku, udah senyum belum?

ya. aku merindukan semua itu darimu.

puncaknya di bulan oktober tahun ini. aku tak mendapatimu tersenyum dan menyapaku hangat seperti biasanya, hanya pertanyaan - pertanyaan basi yang selalu kamu tanyakan disetiap obrolan kita.

"sudah makan?"
"ngapain aja seharian ini?"
"sudah malam. kamu harus tidur, ayo."

kamu yang dulunya memperlakukan aku layaknya peri kecil yang harus kamu bahagiakan setelah bunda, kamu tak akan menyakitinya dan berjanji untuk terus membuatnya sekedar tersenyum senang oleh semua kesanmu, tanpa kamu sadari itu telah usang berganti dengan semilir debu berwarna curam yang bahkan mungkin suatu saat tak bisa kamu sentuh lagi.

dia telah rusak. diretas waktu. dibunuh jarak

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 31, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

beebaeboo.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang