Istirahat.
"Kau tau ada yang aneh dari Sojin " ucap Hana pada yujin
"Aneh ?" Ucap Woonyoung yang tiba tiba datang
Mereka berada di kamar mandi jika Hana dan yujin mereka menggunakan make up lalu Woonyoung juga sembari menguping pastinya .
"Em , saat aku meminjam buku sejarahnya tulisannya dengan Sohyun sama persis ,kau tau kan aku selalu meminjam buku catatan sejarahnya " ucap Hana
"Benar juga " ucap yujin
"Tulisan mereka sama ?" Tanya Woonyoung
"Iyaa , sangat mirip " ucap Hana
"Tapi , Woonyoung kenapa kau terlihat tertarik dengan Sojin ?" Tanya Hana
"Jangan jangan kau akan merundung dia seperti Sohyun " ucap yujin
"Tidak kok , aku hanya bertanya saja " ucap. Woonyoung lalu pergi dari sana .
Kelas.
Dikelas terdapat Sojin yang tengah duduk sembari membaca novelnya .
"Sojin~a" panggil Woonyoung
Sojin hanya menoleh lalu woonyoung melanjutkan kata katanya
"Bisa bicara ?" Tanya Woonyoung
Setelah mengatakan itu mereka berdua pergi ke rooftop .
"Apa yang ingin kau bicarakan ?" Tanya Sojin
"Sebenarnya aku punya sedikit masalah " ucap Woonyoung
"Tak mau dengar " ucap Sojin lalu ia berbalik dan ingin meninggal kan rooftop namun saat akan melangkah Woonyoung menjawab .
"Aku punya teman sekelas di sangat populer disini dan sombong, tapi dia tak tahu diri dan menghancurkan hidupnya sendiri" ucap Woonyoung
"Maksudku teman bisa saja bercanda , tapi dia malah bunuh diri " sambungnya
"Jadi aku harus menerima hukuman berat padahal aku tak melakukan apapun " ucapnya lagi
"Lalu ?" Ucap Sojin
"Apa yang ingin kau bicarakan ?" Sambung Sojin
"Bisakah seseorang yang meninggal , kembali dari kematiannya ?" Tanya Woonyoung
"Berpura pura menjadi orang lain lalu membohongi orang orang " sambungnya dengan smirk
"Jadi, aku ingin tahu apakah orang sampah itu sudah mati atau masih hidup " ucap Woonyoung dengan smirknya
"Temanmu meninggal , tapi kau malah berfikir yang tidak tidak tentang dia" ucap Sojin
"Aku merasa kasihan pada mu " sambunya lalu berbalik niat pergi namun terhalangi dengan kata kata Woonyoung
"Aku tau kau akan mengatakan itu " ucap Woonyoung dengam smirknya
"Sampah , kau masih belum berubah" sambung Woonyoung
"Sudah lama tak bertemu , Kang Sohyun " ucap Woonyoung
Ucapan Woonyoung langsung membuat Sojin berbalik sedikit terkejut ."Ya! Apa kau tau apa yang aku alami karna mu !" Pekik Woonyoung sembari mendorong bahu Sojin
Tangan kiri yang di gunakan untuk mendorong Sojin langsung di tahan oleh Sojin , sedangkan tangan kanan Woonyoung sudah siap untuk menampar Sojin namun di tahan oleh seseorang .
"Ya!, Kau mau mati ?" Ucap taeyong Woonyoung dan Sojin langsung menoleh ke sumber suara tepatnya seseorang yang berdiri di samping Woonyoung dan menggemgam tanggannya .
Woonyoung langsung menarik paksa tangannya yang di pegang oleh taeyong
"Aihh! Aku tak suka bila tidur siangku di ganggu oleh seseorang bermulut besar" pekik taeyong kalian pasti tau seberapa seram wajah taeyong .
"T-taeyong , M-mian " ucap Woonyoung sedikit gagap
"Aku juga punya " ucap Sojin
"Sesuatu yang ingin aku sampaikan " sambungnya
"Tentang saudari kembarku yang kau sebutkan tadi ,Kang Sohyun .
"A-apa ?" Woonyoung terkejut sungguh
"Tak banyak orang tau bahwa aku dan dia adalah kembar , aku saja baru tau bahwa aku memiliki saudari kembar 1 tahun setelah kematiannya " ucap Sojin tidka hanya Woonyoung yangbterkejut Taeyong juga .
"Kematiannya terjadi karna ia di rundung di sekolahnya " ucap Sojin lagi kini pandangan elangnya tengah terlihat juga tempramennya yang mulai menguar.
"Jadi , kau orangnya " ucap Sojin dengan smirk nya
"H-ha?" Woonyoung masih terkejut
"Aku tau semua yang kau lakukan dan aku masih memikirkan apa yang harus aku lakukan untuk membalas perbuatan mu " ucap Sojin masih dengan smirknya lalu pergi dari sana .
Taeyong juga menyusul ia melihat sojin yang duduk di tangga juga mendengarkan gumaman gadis itu .
"Eonni meski aku belum pernah bertemu dengan mu aku tetap akan membalaskan dendam mu ,jika kau tak suka maka aku akan terus melanjutkannya " ucapnya lalu pergi menuju kantin .
Seperti biasa ia makan bertiga bersama dengan Naeun dan Nara
Disinilah taeyong dia ingin duduk dekat dengan Sojin tapi Woonyoung datang menghampirinya dan mengajaknya makan bersama .
"Tidak biasanya putri sekolah mengajakku makan bersama" ucap taeyong
"Taeyong~iee " panggil Woonyoung
" Apa ?" Tanya taeyong
"Apa kau memberi tahu orang orang ?" Tanya Woonyoung
"Apa kau lupa julukan ku di sekolah ini ?" Tanya taeyong balik
"Memangnya kenapa jika itu tersebar bukan kah Sohyun memang tewas karna kau ?" Ucap taeyong
"Aku hanya tidak ingin kasus 1 tahun yang lalu terungkit kembali " ucap Woonyoung
"Maka berhentilah mencari masalah " ucap taeyong, Woonyoung hanya diam
"Tapi, Woonyoung sepertinya kau harus cepat berdamai dengan dia " ucap taeyong menunjuk Sojin
"Ku dengar tempramennya tidak main main , berhati hatilah " ucap taeyong lalu pergi dari sana . Meninggalkan Woonyoung seorang diri.
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perundungan
Fanfiction(FOLLOW DULU SEBELUM BACA) "Saudariku mungkin menerima perlakuan tak baik mu tapi tidak dengan ku!" #fiksipenggemar #novelfiksi #jeongjaehyun #leetaeyong #leenaeun #jangwoonyoung #kangsojin #kangsohyun #kangdaniel #parkjihyo #janghoseok #jangmanwo...