part 52

3.7K 174 12
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم
Assalamualaikum sekrang pake bismilah biar berkah hehe biar banyak yang ngomen sama vote cerita ini mau tamat karna aku punya cerita baru tapi bukan tentang dosen dan mahasiswinya aku pengen cpet cpet tamat yaudh ah yok CIKIDOT.....

HAPPY READING...
-
-
-

Sekarang kania berada di rumahnya sejak pulang dari rumah sakit kania cuman diem tidak bersuara sedikitpun dia ga nyangka pak azka akan ninggalin kania dalam waktu beberapa tahun kania duduk disebuah balkon di kamar nya dia melamun

(Apa mungkin pak azka akan ninggalin gue secepat ini?apa dia udah gamau memperjuangkan gue,apa dia nyerah dengan impiannya selama ini kenapa dia harus melanjutkan kuliah nya diluar negri kenapa coba😭😭)batin kania tak terasa kania meneteskan air matanya

Kania langsung berlari keluar kamar dan meminta izin kepada orang tuanya untuk kerumah pak azka karna gue yakin  pak azka ga tega ninggalin gue begitu aja "ayah, bunda aku izin keluar bentar yah"ujar kania dengan wajah memelas
"Kemana sayang kamu baru sembuh"ujar bunda dengan lembut "aku mau kerumah pak azka bun aku yakin pa azka ga mungkin ninggalin aku begitu aja dia belum pamit sma aku bun"ujar kania dengan memohon kepada orang tuanya dirumanhnya juga ada abang ka nisa dan juga anaknya "jangan dek kamu baru sembuh"tolak sang abang
"Aku ga peduli assalamualaikum"ujar kania langsung berlari keluar dan menyalakan mobil menuju kerumah pak azka "dek tunggu"kerjar sang abang,bang hafidz pun menyusul kania dengan mobilnya menuju kerumah pak azka

Sedangkan kania dalam mobil hanya nangis dan menyetir dengan kecepatan lumayan tinggi tak lama kania sampai dirumah pak azka.dan abangnya juga sampe dirumah pak azka menyusul sang adik "kania"panggil sang abang namun kania tak hiraukan sang abang

"ASSALAMUALAIKUM PAK PAK AZKA KELUAR PAK SAYA YAKIN BAPAK BOHONG SAMA SAYA BAPAK GA PERGI KELUAR NEGRI KAN PAK😭😭😭"teriak kania dengan tangisanya dibelakang ada bang hafidz berusaha menenangkan kania adiknya "udah dek azka udah pergi kemarin lusa"ujar bang hafidz menenangkan kania "ga bang pak azka masih ada disini bang ga mungkin😭😭"ujar kania berusaha melepaskan pelukan dari abangnya tak lama dari itu keluarga askandarpun keluar karna mendengar teriakan dan tangisan seseorang

"Kania?"ujar noval kaget membuka pintu rumahnya terdapat sahabatnya yg sedang menangis "Val mana abang lo mana Val pak azka mana Val😭😭😭"bentak kania kepada noval sahabatnya "abang gue udah pergi kania kemarin lusa dia pergi keluar negri"jelas noval adiknya pak azka "GA GA MUNGKIN VAL DIA BELUM PAMIT SAMA GUE VAL. LOJAHAT VAL LO JAHAT GA NGASIH TAU GUE VAL LO SAHBAT MACAM APA LO GA NGASIH TAU GUE VAL"bentak kania kepada noval dan memukul dada bidang noval "maafin gue kania ini semua rencana abang gue dia bilang dia udah ga pantes buat lo dia udh terlalu bikin lo hancur karna dia hidup lo hancur dia gamau nyakitin lo lagi dan mungkin dengan menjauh dan pergi dari kehidupan lo, dia ga akan nyakitin lo lagi"jelas noval berusaha menenangkan kania, kania terjatuh lemah karna tak percaya dengan semua ini bang hafidz langsung meluk sang adik

"Abang tau kamu masih sayang sma azka tpi disisi lain kamu kecewa, bukan ini caranya nia kamu harus iklas azka pergi dan memulai hidup baru disana"ujar bang hafidz meluk kania
"Tapi bang pak azka udah ga sayang lagi sama aku😭😭😭?"ujar kania menangis di pelukan abangnya

"Kania gue tau lo sangat terpukul dengan kepergian abang gue tapi lo ga boleh gini abang gue pasti pulang abang gue cuman mau ngelanjutin S3 nya disana"ujar noval dengan lembut
"Pak azka ke negara mana val?"tanya kania"dia kelondon"ujar noval dengan singkat "gue harus kesana nyusul pak azka gue mau kesana"ujar kania bangkit
"Dek ayah ga akan izinin kamu untuk pergi kesana"ujar abang "aku ga peduli aku masih punya tabungan aku masih cukup buat pergi kerlondon"ujar kania dengan beranjak pergi ke mobil menuju rumahnya saat sampai rumah bergegas untuk kekamar membawa baju bajunya

jodohku dosen rese (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang