Chapter 63

2.3K 129 27
                                    

Gw dan Lenno pergi ke suatu gedung kosong,tetapi siapa sangka didalamnya banyak barang barang canggih milik gw

Gw masuk kedalam bersama Lenno,tentu saja tempat ini memiliki layar pengamanan agar tidak sembarang orang bisa memasukinya.

Gw menuju suatu ruangan komputer hacker gw,tentu semua pakaian gw belum ganti,jadi tak perlu repot repot lagi.

Gw mengotak-atik komputer memasuki saluran Data negara Jerman,gw menghack semuanya sesuai permintaan Volden'Mafia

Gw mengahapus beberapa data penipuan yang sangat tidak adil untuk anggota Volden'Mafia,gw juga membobol beberapa aset rahasia negaranya,merusak seluruhnya sampai fatal.

Setelah selesai menghack,ketua Volden'Mafia, Orlando Brexter, menelpon gw, sepertinya dia sudah melihat kerjaan yang gw lakukan,gw tersenyum melihat panggilan telponnya

"Hallo, was denkst du über meine Arbeit?" Gw membuka percakapan telponnya dahulu (Halo,bagaimana menurut anda kerja ku ini?)

"Wow, ich bin sehr zufrieden, danke für die Zusammenarbeit!" Dia tertawa keras, sepertinya sangat senang. (Wah saya sangat puas,terima kasih atas kerjasama nya!)

"Haha,Gern geschehen, Sir" gw tersenyum sambil menatap komputer hack gw (Haha sama sama tuan)

"Oh, wann werde ich Sie zu einem besonderen Ereignis einladen, das ich abhalten werde, und ich habe das Geld überwiesen." Katanya dengan girang. (Oh kapan kapan saya akan mengundang anda diacara spesial yang saya adakan ya,dan juga uangnya sudah saya transfer.)

"Wow, danke, dann sehe ich dich später!"Gw menutup telponnya yang dia tanggapan dengan ucapan sampai nanti juga. (Wah terima kasih,hm baiklah kalau begitu sampai nanti)

Gw melihat Lenno yang sedari tadi menunggu gw,gw tersenyum kepadanya

"Ayo menuju bukit yang sudah kita siapkan,malam ini anaknya akan lewat jalan dibawah bukit itukan?"gw menatap Lenno

"Iya,Lo harus nembak tepat sasaran ya!"Lenno berjalan duluan keluar

"Siap mas kapten haha"gw tertawa mengikuti langkah Lenno, sedangkan Lenno hanya terkekeh.

Lalu gw dan Lenno pergi menuju bukit,disana sudah ada beberapa anak buah gw yang sudah menjaga senjata laser untuk menembak Anak keluarga Delard.

Gw sudah bersiap siap,sudah ada salah satu anak buah gw yang bertugas melihat dari jarak jauh dengan teropong miliknya

Hingga akhirnya 15 menit kami menunggu,anak keluarga Delard sudah terlihat,gw langsung berdiri didekat tembakan laser gw sudah bersiap-siap untuk menembak,tepat dia melintasi area yang sudah gw siap kan gw menembaknya tepat sasaran

Mobilnya Terpental hingga jatuh ke ujung bukit dibawah bukit gw,hingga akhirnya tanah itu tidak kuat menopang berat mobil nya,lalu terjatuh sangat keras,dari atas sini gw melihat mobilnya mulai terbakar,gw segera mengutus tiga orang anak buah gw untuk mengeceknya

Lalu gw mendapat laporan kalau anak keluarga Delard sudah mati,tentu saja anak buah gw yang memberi tahu dari sana

Gw tanpa basa basi langsung pergi pulang,tak lupa dengan mengganti pakaian sebelum benar benar berada dirumah,karena gw merasa tugas gw sudah selesai,Lenno yang mengerti kalau gw lelah jadi dia tak banyak tanya.

Didalam perjalanan gw menyetel Radio mobil,dan mendengar berita tentang DPR sekarang ini,tentu hati gw langsung kesal dan menginjak keras pedal gas nya

Tidak lupa juga gw mengirim pesan singkat ke Lenno untuk memberi tahu semuanya kalo besok kita semua akan ikut Demo

Sesampainya dirumah gw melihat teman teman gw belum tidur,dan semuanya langsung menengok ke arah gw

❄Ketos Cool & Bad Girl☠️ HIATUS  |I{•------»1 & 2«------•}I| Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang