KB 3

90 9 0
                                    

Yuna pulang dengan membawa plastik berisi boba di dalamnya, niatnya buat diminum sambil drakoran tapi gajadi gara gara dipalak emaknya

Jadinya Yuna cuma bisa minum susu sambil drakoran, gajadi minum enak

Pas lagi enak enak nonton dikamar, tiba tiba abangnya dateng terus rebahan disebelahnya sambil main hp

"tadi temen gw sama siapa kesana?" ucap Haruto sambil main hp

"sama sodara katanya"

"oohhh, sama siapa lu tadi jalan"

"yujin"

Haruto langsung natap Yuna dengan tatapan killer

"die gak ngomong apa apaan kan? "

Yuna ngegeleng dia masih sibuk nonton drakor, Haruto juga lanjut main hp lagi

Karena bosen, Haruto ikut nonton bareng Yuna

"ganti dong, nonton film barat aja"

"gak, rusuh lo dateng dateng" ucap Yuna

Karena kesel Haruto nutup laptop adiknya, Yuna yang naik darah langsung mukul mukul abangnya, Haruto cuma ketawa dan loncat loncatan dikasur adenya

"nanti per nya rusak anjir, mama! Abang rusuh!!" Yuna gebuk gebuk abangnya pake boneka, Haruto langsung lari masuk kekamarnya trus kunci pintu

Yuna langsung gedor gedor pintu abangnya

"keluar gak lo!"

Lisa yang masih menggunakan celemek langsung nyamperin anak perempuannya

"kenapa sih?" ucap lisa

"itu bang uto loncat loncat dikasur yuna, ntar kalo per nya rusak kaya waktu itu emang dia mau ganti"

Lisa ngelus ngelus kepala yuna sambil senyum "tenang nanti mama kerjain"

Yuna senyum senyum trus ngebisikin sesuatu ke ibunya yang buat ibunya senyum senyum kaya psikopat, setelah itu mereka tosan

Haruto ketawa dari tadi ga berenti berenti, ngsusilin adeknya itu hobi dia dari kecil

"oh iya hp gw ketinggalan" Haruto meraba raba kasurnya dan tidak menemukan hp nya saat turun dari kasur tiba-tiba listrik mati, uto jalan hati hati buat ke pintu tapi saat narik knop pintu, pintunya ga kebuka kayak ada yang nahan dari depan

Sekarang dah malem + mati lampu tingkat horornya naik 10000% karena panik haruto gedor gedor

"woy bukain!"

"yun, galucu sumpah!"

Haruto teriak dengan kencang saat bola yang ia pajang jatuh sendiri karena tanpa dia sadari kesenggol badannya sendiri

denger Haruto teriak ,Lisa langsung berhenti menahan pintu dan membukanya,ia melihat mata anaknya yang berkaca kaca,anaknya yang satu ini sangat penakut seperti ayahnya tidak seperti Yuna yang berani

"Tega kalian"ucap Haruto dengan suara bergetar sambil mengelap air matanya yang mau keluar

Yuna tertawa terbahak bahak sembari memegang perutnya

Lisa berkaacak pinggang "makanya kalo adik kamu lagi diem jangan di gangguin"

"tapikan uto ngerjain Yuna bukan mamah"

"dalangnya adikmu ,mamah cuma bantuin aja kkkk,dah nangisnya mama tadi abis bikin kue iseg iseng,cobain sana dibawah"ucap Lisa setelah itu ia turun kebawah

Yuna yang lagi nyender ditembok sambil niruin teriakan abangnya,di lempar pake kepala chargeran ,untung ga kena kalo kena kepala lumayan juga sakitnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 10, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KELUARGA BOBROK  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang