15. Salah

878 139 56
                                    

Sana udah 3 hari nggak ada kabar, tepatnya setelah ngusir Taehyung dari appartementnya karena kedatangan Jun dan mamanya.

"Sana hari ini dateng kan hyung?" Tanya Taehyung pada manajernya.

"Harusnya si dateng, kan dia ada take sama lo, nggak mungkin ada syuting kalo dia ngga dateng." Jawab manajer Taehyung.

Taehyung ngangguk paham, dia udah nggak sabar ketemu Sana, dia pengin tahu kondisi Sana.

Taehyung nggak tau salah dia apaan, sampe dia diblokir sama Sana, dia ke appartement Sana juga ngga direspon, manajer Sana juga sama kaya Sana yang nyuekin dia. Dia cuma khawatir sama kondisi Sana, tapi rasanya susah banget buat tahu kondisi Sana. Apalagi eommanya yang terus tanya gimana kondisi Sana, alhasil dia nggak bisa jawab selain udah baik-baik aja.

"Tuh dateng." Taehyung langsung liat manajernya yang ngasih tau kalo Sana sama timnya udah dateng.

Taehyung reflek mau nyamperin Sana tapi dicegah sama manajernya.

"Entaran aja Tae, Sana kayaknya lagi nggak mood."

"Tapi hyung--"

"Iya gue tau lo khawatir, tapi liat deh Sana lagi nggak kaya biasanya, lagian Sana juga udah sehat kok, itukan yang lo khawatirin?"

Taehyung kayaknya harus dengerin manajernya. Sana emang kayaknya lagi nggak mood, dia nggak seceria biasanya.

***

"Lo udah baikan?" Tanya Taehyung yang sekarang udah sama Sana mau take.

"Eumm." Jawab Sana singkat, dia masih fokus sama naskah yang lagi dibaca.

"Gue minta maaf kalo ada salah, tapi bisa ngga San, lo jangan blok gue? Gue khawatir sam--"

"Ayo mulai!"

Ucapan Taehyung kepotong sama staff yang ngasih instruksi buat mulai syuting, dan alhasil Sana udah nggak respon sama Taehyung.

Taehyung cuma bisa pasrah aja, dia mau sabar buat Sana.

Syuting berjalan kaya biasa, tapi buat Taehyung enggak, Taehyung nggak rasain chemistry sama Sana kaya biasanya, Sana beda sama dia dari biasanya.

"Gue mau ngomong sama lo San." Taehyung dateng keruangan Sana. Dan kebetulan Sana lagi sendirian.

"Eumm." Respon Sana yang lagi-lagi bikin Taehyung ngehela napasnya.

"Lo marah sama gue?" Taehyung to the point.

"Enggak." Jawab Sana yang kaya nggak niat, dia bahkan sibuk sama ponselnya.

"Terus kenapa sikap lo kaya gini ke gue? Bilang aja kalo gue ada salah, gue bisa perbaiki buat lo." Ucap Taehyung.

Sana diem nggak respon.

"San." Panggil Taehyung tapi Sana tetep ngga respon.

"Lo kaya gini karena masalah Jun sama eommanya?" Pancing Taehyung.

Sana akhirnya mau notice Taehyung, dia masukin hpnya ke tas dan fokus sama Taehyung.

"Udahlah Tae, nggak usah dibahas, percuma juga."

"Lo yang bikin gue bahas ini, lo nyuekin gue, gue dateng ke appartemen lo malah nggak respon, lo bahkan blokir semua akses komunikasi gue, gue khawatir sama lo San, lo sadar nggak?" Taehyung mulai kebawa emosi.

DesemberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang