SINZOU HARUKI ( Lautan Darah di Musim Semi )

Utusan

" apa kau takut Haruki-kun?" Ujarnya dengan sinis. " Aku tidak taku dengan iblis sepertimu," gertakku. " Baiklah kau yang meminta," dan sekejap dia maju menyerang. Sangat cepat dan kuat. Kami masih bergulat dengan taijutsu. " Sumoggu ( kabut asap )," seketika terdapat kabut yang sangat banyak. Jarak pandangku sangat terbatas. " ini tekhnik dari Klan Agurame. Ternyata kau dapat meniru jurus mereka," ucapku. Beberapa kali dia melempar shuriken, namun masih dapat kuredam. " sial, aku tidak dapat melakukan serangan jarak dekat dalam situasi seperti ini," gumamku. "hahahaha... Ada apa? Kau kesulitan? Tunjukkanah kemampuanmu yang sebenarnya, maka aku akn serius tidak main-main denganmu," ujarnya. "Kenshutsu," ucapku sambil menutup mata. Aku mencoba mendeteksi keberadaanya. Dia berada tepat di depanku. Aku mengeluarkan Aoi Hononoken ( pedang api biru). Itu adalah sebuah pedang yang terbuat dari pemusatan titik chakra pada tangan. Aku langsung maju menyerangnya. Dia dapat menangkis dengan tangannya yang dapat berubah menjadi seperti bor. Kami saling serang. Cukup kuakui dia sangat kuat. Karena mungkin dia adalah salah satu mantan shinobi yang sangat kuat.

Hampir satu jam kami bertarung. Madayshi-senpai dan yang lainnya pun kuwalahan melawan mereka yang tiba-tiba terus berdatangan. " apakah hanya ini kemampuanmu?" ujarnya. Aku tidak mau mengeluarkan seleruh kekuatanku hanya untuk melawannya. Yang aku butuhkan adalah stratergi untuk dapat menyerangnya. " apa kau sudah menyerah?" Gelidiknya sambil tertawa. Aku berpikir mencari cara, dan tiba-tiba. " Kakak, ijinkan aku membantumu," Miyuki muncul dari belakang. " Miyuki, Baiklah. Mohon bantuannya," ujrku. " akhirnya, akan bertambah menyenangkan. Tugasku disini melenyapkan Haruki, jadi bukan kau saja," sambil menunjuk ke arahku. Aku menatap bringas ke arahnya. Aku menumpulkan tenaga, untuk melancakan serangan ke dua. Kali ini Miyuki ikut mendukungku dari belakang. Aku dan dia telah terhubung. " kau siap Miyuki?" ucapku. Miyuki mengangguk, akupun langsung maju menyerang. Dia berhasil menghindar, Miyuki memberitahukan posisi Shikaicho didalam ruang dimensi dimana kami saling terhubung. Dengan begini aku dapat mengetahui arah hindarannya. Aku mengeluarkan Aoi Hononoken lagi. Aku tak mau membuang chakra karena terus memakainya tadi. Aku selalu mengikuti arah hindarannya, namun dia masih dapat menghindar dan menangkis setiap seranganku. Aku kembali menuju miyuki. " kakakbaik-baik saja?" Tanya Miyuki. Aku mengangguk, dan mulai melancarkan serangan berikutnya. " Hi no Ame ( hujan api )," seketika awan berpusar diatas Shikaicho. Dan dai dihujani api biru dan tak bisa menghindar lagi. Jurus yang telah kupersiapkan dari tadi. Api yang turun semakin banyak dan panas. Shikaicho mengengerang kesakitan. " kau tidak dapat keluar dari lingkaran itu," ucapku padanya. Itu adalah salah satu dari jurus mematikan dari klan Haruki. Namun, tingkatannya masih rendah. Shikaicho mengerang kesakitan. " sail, dasar Haruki tak berguna!," ujarnya. " jigoku no hi( api neraka),"tanganku terapungkan ke udara sambil mengucap jurus tadi. Awan mulai menghitam. Berputar membentuk pusaran diatas lingkaran itu. Dan sedetik kemudian gumpalan api panas membakar Shinkaicho. Ia berteriak kesakitan. Dan lama-kelamaan tubuh nya lenyap. " Kau akan menderita Haruki. Coba camkna itu. Kuriyama-sama akan menghancurkan dunia, bersiaplah untuk binasa," ujarnya. Dan seketika dirinya hancur menjadi abu.

Awan mendung yang kubuat berubah menjadi rintikkan hujan. Aku masih terdiam sambil mengingat kejadian yang belum lama terjadi. Ketika salah satu musuh yang kulenyakan mengancamku, bahkan mengancam seluruh dunia akan kebangkitan Kuriyama. Iblis yang menghancurkan dan memicu perang di seluruh dunia 20 tahun silam. Kala itu, Kuriyama memimpin perang dengan pasukan monster dan iblis. Dia sudah menghancurkan hampir separuh pasukan kami. Ketika hamper terdesak, para pimipin dari Sepuluh Klan Suci maju digaris terdepan. Dengan mudahnya mereka menghancurkan pasukan musuh dan berhasil memukul mundur lawan. Dan puncaknya mereka berhasil menyegel Kuriyama dalam sebuah Guci. Dan perang 20 tahun yang lalu pun dapat dimenangkan umat manusia. Seusai perang tidak ada lagi monster atau iblis yang muncul menyerang, dan beberapa shinobi yang dulu ikut dalam pasukan Kuriyama telah dihukum. Namun, dari apa yang barusan kudengar bahwa Kuriyama Sang Iblis akan dibangkitkan, aku masih tertegun tak percaya. Cepat atau lambat beria ini pasti akan meyebar dan membuat panik seluruh negeri bahkan dunia. Namun kami belum memastikan kebenaran yang ia ucapkan.