#03

7.4K 555 149
                                    

"Hey boge apa kau tidak apa apa"

Kageyama bersandar di pintu kamar mandi sambil bertanya kepada Hinata yang masih memuntahkan sisa makanannya kemarin

"Aku tidak tahu,kepala ku pusing sekali,perut ku mual"
Balas Hinata yang sedang keluar dari kamar mandi sambil memegang perutnya

"Mau periksa ke rumah sakit"

"Tidak usah palingan cuman demam"

Kageyama menghela nafas karena kelakuan keras kepala istrinya

Mereka akhirnya duduk bersama di sofa,kepala Hinata bersandar di pundak Kageyama dan Kageyama hanya bisa menghelus kepala Hinata

"Besok Suga-san akan datang kerumah"

"Sugawara-san?, kenapa?"

"Dia bilang ingin memeriksa keadaan ku"

"Begitu,besok aku akan pulang malam kerjaan ku sangat banyak"

Kageyama berhenti menghelus kepala Hinata dan mencium keningnya dengan lembut








Besoknya

"Hinata gimana kabarmu?"

"Aku baik baik saja, walaupun masih agak sedikit mual"

Hinata duduk di sofa sambil memberikan sugawara segelas kopi

"Kenapa kau tidak ke rumah sakit saja?"

"Kau terlalu berlebihan Suga-san,palingan aku hanya demam saja"

Hinata tersenyum tulus kepada sugawara walaupun sugawara tau bahwa kouhainya itu sedang sakit,karena wajahnya yang terlihat pucat.
Sugawara menyadari sesuatu saat melihat ukuran badan Hinata yang sekarang,itu mengingat kan nya saat hamil dulu

"Hey Hinata bagaimana kalau kau tes kehamilan"
Hinata menyemburkan kopi yang ia minum
"Ke-kenapa kau berpikiran seperti itu Suga-san?"

"Tidak,aku hanya mengikuti firasat ku sebagai seorang ibu"

Sugawara tersenyum kepada Hinata yang mukanya memerah karena pembicaraan ini

Hinata memutuskan memeriksanya
Setelah sugawara pulang ia pergi ke apotek untuk membeli tes untuk kehamilan dan memeriksa nya
Hinata sangat terkejut melihat hasilnya,sampai ia tidak sadar bahwa air matanya mengalir deras
Entah itu air mata bahagia atau apapun itu.

Hinata tidak bisa tidur mengingat hasil dari tes nya tadi,dia hanya bisa duduk di kasurnya sambil memeluk selimut dan menunggu suaminya pulang

"Aku pulang"

"Selamat datang"

Hinata meringkuk di kasur sambil menutupi seluruh badannya Sampai kepala

"Kau kenapa?,tidak tidur"

"Tobio"

"Apa?"

Kageyama masih sibuk mengganti bajunya dan bersiap untuk mandi karena badannya sudah sangat berkeringat karena sibuk bekerja

"Aku hamil"

"HAHHH!!"

Kageyama menjatuhkan handuknya dan mulutnya masih menganga selama beberapa detik

"Kau serius"

Hinata menyerahkan hasil tesnya sambil meringkuk di kasur
Sekarang Kageyama tahu kenapa istrinya itu meringkuk dikasur dan masih belum tidur sampai sekarang

Kageyama sadar bahwa dia harus menenangkan istrinya yang hamil itu
Kageyama mendekati Hinata dan mencium keningnya sambil menghelus rambut orangenya itu

kagehina omegaversTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang