1 | Find Her

15 4 4
                                    

Door!! Prang!!

Suara tembakan dan pecahan barang kini telah berserakan di lantai ruangan kerja tersebut. Menampilkan seorang pria yang sangat murka dan diikuti oleh beberapa orang dibelakangnya yang hanya bisa menundukkan kepalanya takut.

Pria yang mempunyai aura sangat murka itu bernama Park Jimin. Pengusaha muda sukses sekaligus Mafia yang sangat terkenal dan ditakuti di Korea. Diusianya yang menginjak 32 tahun ia mampu membangun kerajaan bisnisnya dengan sangat baik dan tentunya Semua kaum hawa sudah dipastikan akan berebut untuk mendapatkan seorang Park Jimin, dan mengantri untuk menjadi Nyonya Park yang hidup bergelimang harta serta mempunyai suami tampan sepertinya.

Tapi, mereka semua tidak membuat Jimin terpikat. Dimata seorang Park Jimin, hanya ada satu perempuan yang berhasil memikat hatinya dan rasa ingin memiliki sejak awal pertemuan yaitu Jung Roseane lebih tepatnya sekarang Park Roseane, Perempuan berusia 20 tahun yang ia nikahi secara paksa, karena pemilik panti asuhan tempat ia tinggal sedari kecil memiliki hutang yang sangat besar dan tidak sanggup membayarnya, sehingga awalnya tempat itu ingin ia sita dan seluruh penghuninya diusir, tidak peduli bagaimana nasib anak-anak di panti itu yang penting pemiliknya harus segera melunasi hutang-hutangnya.

Namun niatan tersebut batal, karena seorang perempuan pemberani yang berusia 20 tahun menghalanginya dan mampu membuatnya terpikat pada pandangan pertama dan berkata akan melakukan apapun untuknya agar panti asuhan itu tidak disita, akhirnya karena rasa ingin memiliki sangat tinggi sejak awal pertemuan mereka, akhirnya Jimin meminta agar perempuan yang bernama Jung Roseana bersedia untuk ikut dan menikah dengannya serta memberikannya keturunan.

Mendengar permintaan Jimin tentu saja, Rose menolak dan menawarkan yang lain untuk membantu melunasi hutang pemilik panti asuhan ini Ibu Jung, yang ia sudah anggap ibunya sendiri. Rose tidak bisa menikah dengan pria yang tidak ia cintai terlebih ia masih muda, ia masih ingin kuliah dan menggapai cita-citanya dan juga jarak usia antara Jimin dengannya sangatlah jauh. Namun Jimin tetaplah Jimin, ia hanya memberikan pilihan, menikah lalu hutang Ibu Jung lunas dan Jimin akan memastikan semua kebutuhan panti ini terpenuhi setelah Rose menikah dengannya atau semua yang tinggal dipanti ini harus angkat kaki dari tempat ini sekarang juga.

"Tentukan pilihanmu Rose. Pikirkan hal yang dapat menguntungkan dirimu dan adik-adikmu dipanti."

Itulah ucapan Jimin yang dia ucapkan kepada Rose. Dan ia tidak punya pilihan lain untuk tidak menerima tawaran Jimin. Ia tidak tega jika Ibu Jung dan adik-adiknya harus keluar dari panti dan setelahnya mereka tidak mempunyai tempat tinggal lain, akhirnya Rose bersedia ikut dengan Jimin dan menikah dengannya. Pernikahan mereka bisa dibilang sangat cepat, mereka menikah tiga hari setelah Rose ikut dan tinggal dengan Jimin. Pernikahan yang sangat sederhana, hanya dihadiri oleh kerabat dan orang-orang panti yang sudah Rose anggap keluarganya. Jangan tanya kemana orang tua Jimin, memang pada dasarnya kedua orang tua Jimin sudah meninggal sejak Jimin kecil dan ia hanya anak tunggal sehingga ia hanya mengundang teman-teman dekatnya saja untuk hadir dipernikahan mereka.

Tidak terasa pernikahan mereka sudah berjalan tiga bulan, pernikahan yang masih sama tidak ada rasa kebahagiaan didalam diri Rose hanya kesakitan dan kesedihan. Bukan karena Jimin berbuat kasar terhadapanya selama menikah, bukan. Jimin tidak pernah berbuat kasar terhadapnya, Jimin selalu memperlakukannya sangat lembut walau sikap posesifnya sangat tinggi jika Rose ingin keluar dari rumah bahkan tidak segan-segan delapan pengawalpun Jimin keluarkan hanya untuk menjaga Rose agar tidak pergi meninggalkannya.

Selama menikah, Rose tidak pernah kekurangan materi apapun yang ia dapatkan secara cuma-cuma dari Jimin, bahkan kebutuhan di panti asuhan pun sangat terpenuhi dibandingkan sebelumnya. Ya, Jimin menepati janjinya dan Rose sangat berterima kasih akan hal itu. Rose tau Jimin sangat mencintainya dan takut kehilangannya karena hal itu terbukti ketika Jimin mengungkapkan kalimat cinta setiap dipermainan ranjang mereka. Meskipun Rose tidak mencintai Jimin tapi Rose harus tetap memenuhi kebutuhan biologis Jimin karena itu adalah salah satu permintaan Jimin diawal pernikahan mereka karena Jimin sangat menginginkan keturunan. Rose melakukan segala cara agar ia tidak mengandung anak Jimin, karena Rose belum siap untuk mempunyai anak diusianya 20 tahun. Rose hanya ingin keluar dari rumah ini dan menggapai impiannya sejauh mungkin.

MINE | JMWhere stories live. Discover now