satu

4 0 0
                                    

*Kringgg kringg

Bel pertanda upacara akan segera dimulai, terdengar begitu nyaring keseluruh penjuru sekolah, seketika murid SMA kencana pun berhamburan menuju lapangan upacara,terkecuali pentolan sekolah yang baru akan memasuki lapangan ketika sudah terkena omel ibu teti dan pak ade.

Siapa yang tidak akan kenal mereka berdua,guru yang ekstra killer bahkan berdekatan dengan mereka pun bisa membuat ritme jantung bertambah 2× lipat sungguh,terserah kalian beranggapan lebay tapi ini benar adanya.

"ALAAAND mau kemana kamu saya suruh ke lapangan bukan kebelakang sekolah!!!"teriakan bu teti mampu menghentikan aktivitas aland yang akan cabut upacara.

"Ehh anu bu saya mau ke wc dulu,rapihin pakaian saya"alibi aland

Bu teti lantas meneliksik tampilan aland dari atas sampai bawah,memang tidak ada yang rapih sama sekali,bagaimana tidak?rambut yang acak acakan tidak memakai dasi,sabuk,baju dikeluarkan dengan kancing 2 teratas terbuka,tidak lupa sepatu yang tidak sesuai dengan peraturan

"Chkkk kamu ini!!ya sudah cepat ,upacara akan segera di mulai,ganti sepatu mu atau ibu akan ambil sepatu mu setelah selesai upacara"ketus bu teti

"Iya siap komandan!!ibu cepat kelapangan, upacara udah mau mulai itu"ujar dika setelah melihat ibu teti pergi iya dengan secepat kilat berlari sebelum teriakan bu teti terdengar lagi

"ALAAANDDD KENAPA KAMU YANG JADI NYURUH SAYA!!!!"

*BELAKANG SEKOLAH

"Hufttt sial"

Umpatan retta keluar begitu saja ketika melihat gerbang hitam yang menjulang tinggi tersebut tertutup rapat,tidak lupa ocehan guru terdengar agar semua siswa berbaris rapi,yang berarti upacara akan segera dimulai.

Dan ia langsung meninggalkan tempat tersebut sebelum guru piket mengetahui keberadaannya,bisa kacau jika ada yang melihat. gadis berambut sebahu itu tidak akan sudi berdiri hormat di lapangan bendera hingga jam pertama selesai.

Disini sekarang retta sedang berusaha memanjat benteng sekolah, lumayan tinggi untuk retta yang hanya memiliki tinggi badan 150cm,sedang asik berusaha retta di kejutkan dengan lelaki yang baru saja melompat.

Tidak hanya retta lelaki tersebut sama terkejutnya ketika mendapati seorang gadis dibelakang benteng yang membuat badannya tidak seimbang dan terhuyung kedepan.

Aland!!iyaa betul sekali,aland terjatuh tepat di bawah kaki gadis yang masih memasang wajah terkejutnya dan tidak lupa tawa yang mati-matian ia tahan jika tidak mana mungkin seorang retta mengeluarkan tawa merdunya,tetapi dengan cepat retta merubah ekspresi andalanya datar.

"Shhhhh tangan gue"rintihan terdengar dari mulut aland tersadar dan mulai terbangun dari jatuh yang tidak estetiknya.Aland mendongkak dan

"Lo ngapain disini si gara-gara lo gua jatoh nih!!!"

Retta yang berasa diajak bicarapun menoleh yang setadinya menatap benteng sekolah kini terfokus pria di sampingya,hanya menatap tanpa mengeluarkan sepatah kata pun

Aland bungkam cukup terkejut melihat ekspresi perempuan dihadapannya yang kelewat dingin membuatnya gelagapan

"E-eehh enggak,gua yang salah ini iyaa gua yang salah"

"Jongkok!!bantuin gua naik benteng!!

Aland melongo tapi seperkian detik ia menuruti perintah gadis yang ada di depannya,bodoh! Memang aland sendiri tidak tau bisa-bisanya dia dengan mudah menuruti gadis cantik tersebut.Andai saja teman-temannya yang meminta sudah pasti aland akan menggeplak kepala orang tersebut

Tapi ntahlah aland sendiri tidak tau.Eh apa katanya tadi cantik?jujur aland tidak memungkiri kecantikan gadis di depannya dengan kulit putih tapi sedikit pucat,hidung yang mancung,serta kecil bulu mata yang lentik,sempurna rasanya walaupun terdapat 2 lingkaran hitam di bawah matanya tidak dapat mengurangi kecantikan gadis tersebut.

*bughhh

Tersadar dari lamunannya lagi-lagi aland dibuat melongo oleh gadis tersebut.Bagaima tidak? Ia sudah berjalan dan menuju gedung sekolah tanpa mengucapkan sepatah katapun kepada aland yang notabene nya sudah membantu gadis tersebut menaiki benteng.

"Dia siapa?gua baru liat,alig bener gua baru nemuin cewek kek dia"monolog aland yang mulai berjalan menuju WABUDUT (Warung Bu Gendut)











Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ElvarettaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang