"Jalani hidupmu sesukamu, jika ada yang berkomentar buruk tentang hidupmu? Biarkanlah, karena semua orang berhak berpendapat dan berkomentar. Lakukan apa yang kamu suka, dan tak usah ragu untuk melakukannya selagi sesuatu yang kamu lakukan adalah jalan yang terbaik untuk dirimu. Walaupun mereka berhak berkomentar, tetapi mereka tak berhak mengatur. Ini hidupmu! Maka lakukan seperti apa yang kamu mau."
~Akari Denada Hoshino~Akari berjalan menuju kelasnya, yaitu kelas 11 IPS 2. Akari berjalan dengan santainya. Banyak siswa-siswi yang menyapa Akari, dan Akari pun membalas sapaan mereka. Para Siswa-siswi di SMA Green School memang sudah banyak yang mengenal Akari tentunya, mulai dari kakak kelas, Adek kelas, sampai guru-guru di sekolah Akari pun sudah banyak yang mengenal seorang Akari Denada Hoshino. Selain karena Akari adalah gadis yang baik, cantik, dan ceria, dia juga sering mendapat prestasi dalam bidang musik yaitu piano dan menyanyi.
Sampailah Akari di kelasnya, dan ternyata ketiga sahabatnya yaitu Hanaby, Layla, dan Rafaely atau biasa dipanggil Ael, sudah ada didalam kelas.
"Akari! gue tunggu-tunggu ternyata berangkat juga lo, gue kira lo nggak masuk sekolah. Akari? Lo nggak pake lipstik ya? Eh gue punya lipstik baru nih, lo harus cobain nih lipstik baru, kemarin gue habis dibeliin lipstik baru sama pacar gue, uwu jadi makin cinta sama pacar gue deh,"cerca Layla dengan panjang lebar dan hebohnya sambil memperlihatkan lipstik barunya yang dibelikan oleh pacarnya.
"Hah? Sorry gak minat. Males gue pake lipstik punya lo. Ntar Abal-abal pasti itu lipstik,"ujar Akari lalu duduk di kursinya.
"Jangan ngada-ngada lu ya, ini tuh lipstik dari pacar gue mana mungkin Abal-abal, kalo gak mau? tinggal bilang!"ucap Layla dengan memanyunkan bibirnya.
"Hehe, iya Layla cantik, pacarnya si Ilyas yang paling imut, gue minta maaf. Jangan marah dong, ntar cantiknya ilang,"ucap Akari sambil membujuk Layla.
"Iya deh, udah gue maafin,"ucap Layla lalu melanjutkan acara berdandannya.
Kelas hari ini sudah sangat ramai, bel pun sudah berbunyi. Semua siswa langsung duduk ditempatnya masing-masing.
Jika kalian ingin tau dimana tempat duduk Akari, dia duduk di bagian depan meja pertama. Akari duduk bersama Hanaby dan dibelakang Akari dan Hanaby, terdapat Layla dan Ael.
Mata pelajaran hari ini adalah pelajaran Sejarah yang diajar oleh Bu Darti, dia termasuk guru killer di SMA Green School.
"Selamat pagi anak-anak,"sapa Bu Darti dengan ceria. Namun? Jangan salah, di balik wajah cerianya, Bu Darti adalah guru yang sangat killer, dia tidak segan-segan memberi hukuman yang berat jika ada anak yang berani melanggar aturan.
Para Siswa kelas 11 IPS 2 pun semua menjawab, "Pagi Bu,"
----
Pelajaran berjalan dengan lancar tanpa ada halangan. Dan kini saatnya jam istirahat. Semua siswa berbondong menuju kantin. Akari, Hanaby, Layla, dan Ael menuju kantin. Untungnya mereka sudah menemukan tempat yang kosong untuk mereka duduk. Merekapun langsung duduk di tempat tersebut.
"Hari ini jadwal gue traktir kalian kan? Lu pada mau apa ntar gue pesenin."ujar Akari.
"Gue Nasi goreng deh,"ucap Layla.
"Lu berdua mau samain kaya Layla?"tanya Akari pada Hanaby dan Ael.
Hanaby dan Ael pun mengangguk tanda setuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Fuck Girl?
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Akari Denada Hoshino Siapa yang tidak mengenalnya? jika ada yang tidak mengenal seorang Akari Denada Hoshino, mungkin orang tersebut baru keluar dari Gua setelah sekian lama. Akari Denada Hoshino adalah seorang gadis cantik...