🧡Part 1🧡

35 5 4
                                    

Mentari bersinar kembali dengan sangat terik dan bangganya karena bisa menerangi bumi, pada pagi yang cerah ini.

Seorang gadis sedang mengendarai mobilnya untuk menuju ke sekolah dengan santai sambil mendengarkan musik. Gadis tersebut adalah Akari Denada Hoshino.

Hidup Akari sangat tenang dan menyenangkan. Tiada yang mengganggu dan mencari masalah kepadanya.

Dipertengahan jalan tiba-tiba handphonenya berbunyi terus-menerus.

Ting
Ting
Ting
Ting
Ting

Itu semua adalah notif dari pacarnya. Jika kalian kira pacar seorang Akari hanya satu, Jangan harap. Karena Faktanya Akari memiliki 3 pacar sekaligus. Kalian bisa menyebutnya dengan sebutan Fuck Girl. Menurut Akari menjadi Fuck Girl sangat menyenangkan, karena dia bisa mempermainkan hati cowo sesukanya.

Akari sudah sampai di depan gerbang Sekolahnya yaitu SMA Green School.
Dia menuju ke tempat parkiran sekolah untuk memarkirkan mobilnya. Akari tetap santai menuju parkiran karena memang hari ini dia datang lebih awal dari biasanya, jadi dia tidak perlu terburu-buru.

Ketika Akari akan melewati tempat parkiran motor di sekolahnya, tiba-tiba terdengar suara seperti suatu yang bergesekan sangat keras. Dia pun turut karena ingin mencari tau dari mana asal suara tersebut.

Akari turun dari mobil dan diapun kaget karena mobil bagian kirinya lecet dan penyebab lecet mobilnya adalah sebuah motor  yang parkirnya tidak benar. Disebelah motor tersebut terdapat seorang cowo dengan ekspresi yang biasa saja. Akari pun menghampiri cowo tersebut.

"Eh lo! Ini motor lo kan?!"bentak Akari dengan murka pada cowo yang berada pada samping motor yang sudah membuat mobil Akari lecet.

"Kalo iya kenapa? Kalo bukan juga kenapa?"tanya balik cowo tersebut.

"Eh! Gue tanya beneran sama lo! Jawab yang bener!"geram Akari sambil menunjuk cowo tersebut.

"Ya! Itu motor gue. Terus lo mau apa hah?"jawab cowo tersebut dengan santainya.

"Bisa parkir gak si lo?!"bentak Akari dengan suara yang naik satu oktaf.

"Heh cewe bodoh! Jelas-jelas lo yang nabrak motor gue! Kenapa jadi lo yang marah sama gue!"tekan cowo tersebut kepada Akari.

"Lo aja yang parkir sembarangan!"tampik Akari tak mau kalah.

"Suka-suka gue lah!"ucap cowo tersebut dengan santainya.

"Dasar cowo gak tau diri!"ucap Akari masih dengan emosinya.

"Lo ngomong apa tadi?!"tanya cowo tersebut.

"GAK TAU DIRI!"tekan Akari dengan jelasnya.

"Hm?"dengan seringai licik. Sambil terus maju dan memojokkan Akari ke mobil Akari.

"Ma-mau apa lo,"ucap Akari gugup dan mulai takut.

Wajah mereka sudah sangat dekat. Jika Akari bergerak sedikit ke depan, maka bibir mereka akan bersentuhan.

Cup

Dan cowo tersebut pun merasakan bahwa yang diciumnya ternyata bukan bibir Akari, melainkan tangan Akari. Karena Akari menutup bibir cowo tersebut dengan tangannya. Akari pun mengambil kesempatan untuk menghajar cowo tersebut.

Akari menginjak kaki cowo tersebut dengan brutalnya. Mencubit lengan cowo tersebut bahkan memukul-mukul cowo tersebut dengan kekuatan yang Akari punya.

"Aw aw, shhh."ringis cowo tersebut.

Akari pun akhirnya bisa terlepas dari cowo tersebut.

"Rasain lo! Cowo mesum,"ucap Akari sambil berlari.

"Cewe sialan, hm lumayan hiburan pagi."ujar cowo tersebut sambil tersenyum. "Boleh juga keberaniannya. Belum tau aja siapa gue. Awas aja lo."lanjut cowo tersebut.

Yey sampe sini dulu ya....
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian.
Semoga kalian menyukai cerita ini seperti saya yang menyukai proses dalam membuat cerita ini.

Salam manis author "Unay".

Sabtu, 17 Oktober 2020

I'm Fuck Girl?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang