1

245 30 9
                                    

Hari yang indah ,untuk dinikmati dengan cara yang benar,sinar matahari yang sudah menunjukan cahaya teriknya....

Semuanya berjalan dengan semestinya ,dan hari-hari penuh dengan topeng kebohongan pun akan segera dimulai ......

Tek..Tek..Tek...

Sang nyonya pemilik rumah itu ,sedang sibuk dengan aktivitasitas paginya bersama dengan para pelayan dirumah itu....

"Nyonya biarkan saya yang memotongnya"ucap kepala maid  disana...

"Kau tahu jika Baekhunn tidak akan memakan makanannya selain buatan ku bukan bibi ahn,apa lagi saat ia sedang sakit seperti ini"ucap nyonya Choi.....

"Baiklah nyonya ,jika itu keinginan anda"ucap kepala maid di rumah itu.....

Nyonya pemilik rumah besar itu ialah Choi Yoona, istri dari pengusaha tersukses dikorea Selatan dan memiliki cabang dimana-mana
Bahkan mancanegara.,....

Putra pertama dari pasangan ini yaitu Choi Baekhyun, pemuda tampan dan manis,namun memiliki sebuah penyakit yang sedikit kompleks,karena tidak hanya pada satu titik namun hampir semua nya mengalami kegagalan di dalam sistem tubuhnya ,dari jantung, ,hati bahkan ginjalnya mengalami kegagalan fungsi kerja namun yg paling parah berada di ginjalnya .......

Namun tuan dan nyonya Choi tak pernah menyerah untuk membuat sang putra sulung kembali sehat bahkan ,tanpa ia sadari mereka telah membuat seseorang terluka secara mental maupun fisik ,ia adalah sibungsu di keluarga ini yaitu Choi Jongdae.....

.
.
.

Nampak seorang pemuda tampan dengan senyum kucingnya menuruni tangga lantai dua menuju lantai satu dengan senyum cerahnya yang entah sebuah kepura-puraan atau tidak.....

"Pagi oemma ,appa "sapanya saat sampai di ruang makan dan melihat kedua orang tuanya berada disana,sang ayah yang sedang menikmati secangkir kopi sedangkan sang oemma sedang memasak di dapur....

"Pagi Dae"sapa tuan Choi....

"Pagi juga Dae,duduklah makanan akan segera siap"ucap nyonya Choi.....

Jongdae menggangguk dan mulai mengambil posisi duduk ,tidak lama nyonya Choi datang dengan makanan untuk sarapan pagi mereka.....

"Sudah siap ,kita bisa mulai makan"ucap nyonya Choi ....

"Selamat makan "ucap jongdae dengan senyum manisnya...

20 menit berlalu mereka selesai dengan sarapan pagi mereka,para maid pun membereskan meja makan itu dan nyonya menyipakan makanan untuk sang putra sulung yang sedang berada di kamarnya.....

Namun sebelum ia menuju lantai dua dimana kamar putranya berada ia mengingatkan sang putra bungsu jongdae mengenai hal yang tak boleh jongdae lupakan.....

"Dae ingat jangan makan sembarangan,saat dikampus makanlah makanan yang menyehatkan dan bersih mengerti,dan jangan lupa nanti jam 2 siang kerumah sakit"ucap nyonya Choi lalu berjalan meninggalkan ruang itu menuju lantai dua dirumah itu tanpa mendengarkan jawaban dari jongdae....

Sedangkan tuan Choi hanya diam , mendengarkan ucapan istrinya,namun setelah itu ia beranjak dari tempat duduknya untuk bersiap-siap pergi ke kantor ....

"Appa pergi dulu Dae ,ingat pesan oemma mu,dan hati-hati dijalan saat menuju kampus"ucap sang kepala keluarga.....

Jongdae menganggukan kepalanya dengan menampilkan senyum manisnya,yang tak bertahan lama karena setelah tuan Choi tak terlihat lagi senyum itu menghilang dari wajahnya digantikan mata penuh kesedihan dan kesepian"andai kalian mengucapakan itu tulus untuk diriku bukan karena Hyung,itu pasti akan membahagiakan" batinnya lirih......

The Second ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang