Saya akan Menambahkan Poin ke Semua Hal

Bab 13

Su Yang tidak mengungkapkan ekspresi apapun saat dia berkata, "Tentang apa ini?"

Qu Xiaomeng tersenyum, memuji wajahnya yang seperti boneka. 

“Hal pertama yang saya ingin ucapkan terima kasih karena telah menyelamatkan saya beberapa hari yang lalu… meskipun metodenya sedikit dipertanyakan,” ucapnya dengan sedikit jeda di tengah.

Su Yang mengangguk, tetapi dia tidak ingin menguraikan metodenya.

Qu Xiaomeng berdehem dan menunjukkan ekspresi serius. Namun, tidak peduli seberapa serius penampilannya, wajahnya yang seperti boneka tidak melengkapi kesungguhannya. Sebaliknya, itu membuatnya terlihat sedikit bodoh dan imut. 

“Hal kedua adalah, saya memeriksa hasil Anda tentang subjek ini dan menemukan bahwa itu sangat berbahaya bagi Anda, murid saya.” Tanpa menunggu Su Yang menjawab, dia menambahkan, "Apakah Anda sadar bahwa Anda mendapat nilai penuh untuk kehadiran dan perilaku bahasa Inggris semester lalu?"

Su Yang terkejut dengan wahyu itu, jadi dia menggelengkan kepalanya karena dia benar-benar tidak mengerti. Lagipula, nilainya biasanya tidak diungkapkan kepada siswa.

Qu Xiaomeng menambahkan, "Anda adalah salah satu dari tiga siswa di seluruh Fakultas Seni yang mendapat nilai penuh atas kehadiran dan perilaku."

Dia tidak mengomentari ini.

“Kamu harus tahu kenapa kamu mendapat nilai penuh, bukan?” Qu Xiaomeng bertanya.

Su Yang mengangguk. Dia tahu itu untuk mengkompensasi hasil tesnya yang buruk bahkan tanpa berpikir. Pikirannya berputar cepat saat dia menghitung nilai dari ujian itu. 

'Jika skor penuh untuk kehadiran dan perilaku adalah 30, apakah itu berarti saya hanya mendapat nilai 42 dalam tes itu? Jika saya mendapatkan nilai yang lebih rendah dari itu, apakah saya akan mendapatkan lebih dari maksimal 30 nilai untuk kehadiran dan perilaku?

'MS. Zhang, Anda benar-benar pengajar terbaik! Kenapa kamu hamil ?! Tunggu, kedengarannya tidak benar. Hamil seharusnya menjadi kabar baik. Ms. Zhang, selamat memiliki saudara kembar! '

Sementara hati Su Yang mengalami roller coaster emosi, wajah bulatnya akhirnya menunjukkan ekspresi yang agak sadar. “Kamu beberapa kali absen dari kelas bahasa Inggris semester ini. Meskipun saya memberi Anda nilai penuh untuk jam kredit lain, Anda tidak akan bisa mendapatkan nilai penuh kali ini. ”

Hati Su Yang mencelos.

"Tapi ..." Ketika dia melihat ekspresi Su Yang berubah serius, Qu Xiaomeng tersenyum. Dia mengulurkan tangannya dan berjingkat untuk menepuk bahu Su Yang. 

“Karena Anda telah membantu saya sebelumnya, saya memutuskan untuk membebaskan akhir pekan saya untuk memberi Anda uang sekolah tambahan. Apa yang kamu…"

Bahkan sebelum dia bisa mengucapkan 'berkata', Su Yang menjawab seolah-olah itu adalah bagian dari refleks bersyaratnya, “Tidak, Nona! Tidak perlu melakukan itu untukku! "

Senyum Qu Xiaomeng memudar dan ekspresi bisu kosong muncul sekali lagi. Jawaban Su Yang sepertinya melebihi harapannya.

Faktanya, sejak dia tahu bahwa Su Yang adalah orang yang telah menyelamatkannya dan juga menipu uangnya, dia mulai memperhatikannya. 

Setelah seminggu mengamati hasil Su Yang dan mendapatkan banyak komentar dari dosen lain tentang perilakunya, dia menyadari bahwa hasilnya di mata pelajaran lain cukup baik dan dia adalah seorang pemuda yang cerdas. Meskipun dia hampir tidak belajar, dia masih bisa mendapatkan nilai tinggi dalam tes, kecuali untuk bahasa Inggris.