|Four|

1.6K 215 56
                                    

"Kau menyukainya Renjun?" Tanya Dilabra sambil melihat Renjun dengan pandangan senang.

"Tidak" Jawab Renjun dengan cuek. Pas Renjun bilang Chenle manis Dilabra langsung bikin rencana supaya Renjun jatuh cinta sama Chenle.

"Eomma aku tidak mau mendengar Eomma menjodohkan ku dengan dia" Renjun sudah tau sifat Dilabra, tau gitu Renjun lebih baik diem aja dari pada bilang Chenle manis.

"Tak boleh berprasangka buruk pada Eomma mu Renjun" Luhan angkat bicara

Renjun hanya mengangkat bahunya acuh
.

.

.

.

.
Chenle berjalan menyusuri lorong yang panjang banget. Chenle nyari Appanya

"Appa dimana ya? Dari tadi ga ketemu" Chenle ngepout cape soalnya dari tadi nyari tapi ga ketemu.

"Nanya siapa ya?.." Nah kebetulan ada orang lagi jalan. Chenle langsung samperin dia terus nanya.

"P--Permisi.." Ucap Chenle gugup

"Iya? Kenapa?" Jawab orang itu ramah sambil senyum manis.

"A--Aku mau nanya dimana Kun?" Chenle ga mungkin bilang 'Dimana Appa ku?' yang ada orang itu bingung.

"Kun? Dia ada di depan kamarnya Pangeran Huang. Tadi aku melihatnya, mau aku antar?" Tanya orang itu.

"Oh ya perkenalkan aku Lee Daehwi" Kata Daehwi ramah.

"Aku Zhong Chenle" Jawab Chenle dengan senyuman manis.

Chenle dan daehwi berjalan bersama menuju Appanya Chenle.

"Zhong Chenle....? Aku pernah mendengar nama itu. Tapi dari siap--OH ASTAGA KAU YANG DI CARI PANGERAN HUANG? ASTAGA" Daehwi inget kemarinkan Pangeran Huang nyariin Chenle.

"Hah?" Chenle bingung kenapa Daehwi tiba tiba bilang gitu

"IYAA CHENLEE KAU YANG DI CARI PANGERAN HUANG KEMARINNN" Daehwi sama Chenlekan lagi jalan di lorong terus Daehwi teriak menggema itu suara Daehwi:')

"D--Daehwi jangan teriak teriak" Chenle memegang tangan Daehwi tadinya mau bekep mulut Daehwi tapi nanti dikira ga sopan

"Maaf maaf, astaga aku masih terkejut dan oh ya kamu ngapain sama Pangeran Huang? Sampe Pangeran Huang cari kamu?" Daehwi penasaran banget soalnya ga biasanya Pangeran Huang nanyain seseorang gini

"Oh itu kemarin Lele ga sengaja nabrak Pangeran Huang tapi Lele udah minta maaf" Ucap Chenle dengan santai

"Hati-hati ya Le" Ucap Daehwi mempringati.

"Hah? Kena--" Ucapan Chenle terpotong karna mereka sudah ada di depan kamar Pangeran Huang dan ada Kun di sana.

"Udah ya Le, Dahh~" Daehwi melambaikan tangannya ke Chenle dan pergi

Chenle membalas lambaian tangan Daehwi dengan senyuman manis dan jangan lupa ucapan terimakasih Chenle kepada Daehwi.

"Appaaaaa~ kenapa tidak pulang semalam? Padahal Lele udah bikin kue" Chenle nyamperin Kun dan meluk Kun.

"Maaf ya Le Appa semalem ga bisa pulang" Kun mengelus surai Chenle dengan lembut.

"Kenapa?" Chenle mendongakkan kepalanya menatap Kun

"Perintah Pangeran Huang sayang" Kun mengecup kening Chenle.

"Ekhem" Saat sedang berpelukan melepas rindu tiba tiba ada orang yang berdehem.

Kun langsung melepas pelukannya dan menunduk hormat pada Pangeran Huang.

"Chenle! Nunduk!" Kun berucap seperti itu pada Chenle dengan suara yang kecil

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 14, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

S O U L M A T E     •Renle•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang