OJOL ; kookmin

0.5

Vote, comment follow. Thanks ✨

#

Sekarang adalah malam minggu atau sabtu malam, waktu dimana biasanya pasangan kekasih akan menghabiskan waktu bersama. Tak terkecuali pasangan Jungkook dan Jimin juga menghabiskan waktu sabtu malam bersama. Kali ini Jimin lah yang ngapel ke kos Jungkook.

Tidak, tidak.

Lebih tepatnya Jungkook yang membawa Jimin ke kosnya. Kedua anak adam itu memang lebih suka menghabiskan malam minggu untuk saling bercengkerama, setelah lima hari penuh terlalu sibuk berkutat dengan kesibukan mereka masing-masing sebagai mahasiswa.

"Jungkook! Apaan sih? Siniin hape gue!"

Jimin memekik kesal karena tiba-tiba kekasihnya yang dari luar kamar langsung mengambil ponselnya secara paksa.

"Gak usah hapean dulu. Tuh kupasin." Dagu Jungkook menunjuk barang yang ia letakkan di meja kamarnya.

"Haha bercanda lo." Jimin tertawa setelah mendengar perintah kekasihnya untuk mengupas buah mangga yang entah sejak kapan ada di meja itu. Padahal, sebelumnya tak ada mangga di kamar Jungkook.

"Bercanda apaan sih, By? Gue serius. Kupasin sana."

"Gila lo, yang? Masa lo nyuruh gue ngupas mangga sih?"

"Emang kenapa? Apa salahnya disuruh ngupas mangga?"

"Ih gak mau ah!"

"Jimin ... kupasin mangganya atau gak gue turutin kemauan lo buat shopping dan gue bikin lo gak bisa jalan sebulan?"

Sial, aura dominan Jungkook ketika sudah keluar begini membuat Jimin meremang seketika. Terpaksa, lelaki manis itu segera beranjak dari kasur untuk menuju ke meja. Ia mulai mengambil pisau dan memegang mangga untuk dikupas.

"Good boy." Puji Jungkook dengan terkekeh ketika menatap Jimin yang mendengus sembari mencebikkan bibir penuhnya.

Jimin masih mendengus kesal namun tangannya perlahan mulai mengupas buah mangga menggunakan pisau.

"Sayang? Lo mau kemana?" tanya Jimin ketika Jungkook melangkahkan kaki untuk menjauhinya

"Ke kamar mandi dulu, By. Cuci tangan dan kaki. Soalnya gue abis manjat. Kotor semua nih."

"Hah? Manjat? Lo ambil sendiri mangga ini dari pohon?"

"Iya lah. Masih fresh itu, By. Gue abis nyolong mangga sama Namjoon di pohon mangga pekarangan samping haji Agus."

"Ih sayaaaang!! Gak baik nyolong-nyolong gitu. Kamu berdosa sekali!" Jimin memekik cukup keras. Sementara Jungkook hanya tertawa dengan tetap melangkahkan kaki menuju ke kamar mandi.

Jimin hanya menggelengkan kepala karena melihat kelakuan dajjal kekasihnya. Tak lama kemudian, kulit mangga telah terkupas. Jimin pun segera memotong daging buah mangga, namun ia mengernyitkan keningnya ketika pisaunya menghantam sesuatu yang keras.

"HAAA?? SAYANG!!"

"Apaan sih, By? Lo ngapain teriak-teriak?" tanya Jungkook yang baru keluar dari kamar mandi. Dilihatnya Jimin berdiri tercengang dengan mata yang membulat serta mulut terbuka.

"Sayang! Ini azab. Lo sih maling mangga. Lihat tuh mangganya jadi aneh. Kena kutukan. Ada batunya tuh."

"Batu apaan sih?" Jungkook mendekatkan dirinya untuk berdiri di samping kekasihnya.

"Tuh. Lihat. Masa mangga ada bijinya. Aneh 'kan?"

PLETAK

"Awwh! Jungkook hih! Kok lo nyentil gue sih!" Jimin memukuli lengan Jungkook menggunakan tangan kanannya. Sementara tangan kirinya mengelus dahinya yang terkena sentilan kekasihnya.