11

149 14 0
                                    

Ke empat perempuan itu pun masih duduk di ruang tamu rumah Kesha sambil menunggu Tante Sari (Mama Kesha) membuat kan mereka berempat minuman dan membawakannya cemilan.

"Kes rumah Lo sebesar ini cuman tinggal berdua sama nyokap Lo?" Tanya Febbi, Kesha yang ditanya hanya melirik Febbi sekilas lalu menghembuskan nafas perlahan.

Febbi yg melihat Kesha hanya menghembuskan nafas nya pun merasa tak enak dan merutuki  mulutnya karena berkata seperti itu, sedangkan Hana dan Marsha hanya melirik keduanya dan diam saja tak tahu harus berkata apa karena takut memperburuk suasana.

"Eh kes bukan maksud gue gitu kok, em... maaf kalo tadi pertanyaan nya menyinggung perasaan Lo" ucap Febbi tak enak hati

"Gapapa kok feb, gue cuman jadi ke inget papa aja, papa belum pulang ke Indonesia selama 2 tahun ini, papa masih diluar negri mengurus beberapa perusahaan disana yg sedikit bermasalah"

kata Kesha sambil mengingat tentang papa. ya jadi selama 2 tahun belakangan ini Kesha belum bertemu papanya secara langsung. Papanya hanya mengirimkan pesan saja, jarang sekali menelfon nya.

Kesha dan mamanya memakluminya karena mungkin papanya memang masih sangat sibuk disana, yang penting papanya masih mengirim pesan meskipun pesan singkat itu sudah cukup bagi Kesha dan mamanya.

"Sabar ya kes, semoga aja pekerjaan bokap Lo disana cepet selesai ya, biar bokap Lo cepet balik lagi ke Indonesia. Jangan sedih lagi, sekali lagi sorry ya kes, gue gak bermaksud nanya kaya gitu"  ucap Febbi

"Gapapa kok feb gue ngerti. Makasih ya" ucap kesha

Keadaan pun kembali hening dan sedikit canggung karena tidak ada yg membuka suara. Gak lama mama Kesha datang membawa teh dan cemilan.

"Loh kok pada diem aja si, ayo nih di minum sama dimakan cemilannya, kalo cemilannya kurang minta aja nanti sama Tante ya" Mama Kesha

"Eh iya Tan, ini udah lebih dari cukup kok" ucap Hana berterima kasih

"Iya Tan ini lebih dari cukup kok" ucap Marsha juga

"Iya Tan, makasih ya" ucap Febbi juga berterima kasih

"Iya sama-sama" ucap Mama Kesha, sambil tersenyum tulus dan hangat dan yg melihat nya pun ikut tersenyum.

Mereka ber 4 itupun minum teh dan makan cemilan yang sudah dihidangkan mama kesha itu.

"Yaudah ya Tante mau tidur dulu udah malam, kalian gak tidur?" Ucap Mama Kesha sambil beranjak berdiri dan berjalan ke arah kamar tidur nya.

"Eh iya ini mau tidur kok ma, dah yuk ke kamar gue girls" ucap Kesha mengajak teman-temannya ke kamar tidur.

***

Mereka ber 3 (Nathan,Kevin,Daffa) saat ini sedang dirumah Vino untuk menginap seperti biasanya.

Mereka juga udah pada izin ke orang tua masing-masing tadi sehabis pulang dari mall, malam nya sekitar jam 8an mereka datang lagi ke rumah vino untuk nginep di rumah nya.

Saat ini mereka sedang makan cemilan bersama sambil memainkan handphone mereka masing-masing.

"Woi Jan di Abisin ciki gue dong daf" ucap Nathan kesal karena dari tadi Daffa terus mengambil ciki nya, padahal Daffa punya banyak ciki tadi pas beli di supermarket sebelum ke rumah Vino.

"Ciki Lo enak Soal nya Nat, harusnya tadi gue beli ciki kek Lo aja" ucap Daffa Sambil cengar-cengir tidak jelas

"Iya deh serah Lo aja lah" ucap Nathan sambil memutarkan bola matanya malas

"Eh beli pizza dong Vin" ucap Daffa random 

"Nah iya tuh Vin" ucap Kevin menimpali

"Boleh juga tuh Vin" ucap Nathan ikut-ikutan

"Yaudah tuh pesen di gofood hp gue, Jan banyak-banyak Lo pada kalo mesen" ucap Vino

"Sans tenang aja" ucap Daffa Sambil merebut hp Vino dari tangannya dan memesankan pizza

"Jan dia yang mesen Vin, ATM Lo bisa dikuras Ama tuh orang" ucap Kevin

"Sini gue aja yang pesen" ucap Nathan sambil merebut hp Vino dari tangan Daffa

Nathan Langsung saja memesan 2 box pizza beserta minumannya. Sambil nunggu pizza mereka main ToD atas usul dari Nathan

"Sambil nunggu pizza nya gimana kita main ToD" usul Nathan

"Boleh tuh" ucap Daffa

"Ayok aja gue" ucap Kevin

"Lo gimana Vin?" Tanya Nathan kepada Vino

"Yaudah lah gue ikut aja" ucap Vino

"Daf ambil pulpen GC" ucap Nathan

"Bentar" ucap Daffa Sambil berdiri berjalan ke arah meja belajar Vino untuk mengambil Pulpen

"Nih pulpen nya" ucap Daffa mengasih pulpen itu ke Nathan

"Sekarang gue puter" ucap Nathan

Pulpen itu mengarah ke arah Kevin

"Truth or Dare?" Tanya Nathan

"Truth aja" ucap Kevin, sedangkan Nathan hanya tersenyum miring

"Oke, sekarang Lo lagi suka sama siapa?" Tanya Nathan

"Privasi lah anjir, masa ditanya kek gitu" ucap Kevin mendelik kesal

"Jawab aja si Vin, namanya juga ToD" ucap Nathan

"Febbiola" Ucap Kevin sontak membuat semuanya melotot ke arahnya

"Febbiola temen Kesha tadi?" Tanya Nathan

"Hm" dijawab dehemen oleh Kevin

"Wah asik nik, PJ nya nanti gue tunggu" ucap Daffa yang palanya langsung ditoyor oleh Kevin

"Jadian aja belom, dah minta PJ aja lo" ucap Kevin 

"Kalo udah jadian jangan lupa PJ nya" ucap Daffa

"iyain aja udah" ucap Kevin

"Dah sekarang lanjut" ucap Nathan

Sekarang giliran Kevin yang memutar pulpen, dan pulpen nya mengarah ke arah Vino

"Truth or Dare ?" tanya Kevin ke Vino

"DARE" ucap Vino

"oke sekarang lo chet si Kesha, terus bilang 'i love you' " ucap Kevin sambil menyeringai 

"GILA LO, GAK GUE GAK MAU!" Ucap Vino

"Harus lah Vin, Lo kan milih Dare" ucap Kevin

"Gila aja Lo kasih dare nya, gue gak mau" ucap Vino menahan emosinya

"Pokoknya harus" ucap Kevin

"Oke kalo gitu, kalo dia sampe marah bukan salah gue intinya" ucap Vino, dia pun langsung mengambil hp nya membuka aplikasi line nya

Line
Vino: i love you

"Dah tuh, Lo bisa liat sendiri" ucap Vino sambil menunjukkan layar handphone nya.

Gak lama setelah itu pesanan pizza mereka pun sampai, yg artinya permainan ToD nya Selesai.

Daffa yg mendengar bel dari arah bawah, langsung turun ke bawah untuk mengambil pizza nya.

"Woi gue kebawah dulu, ngambil pizza nya" ucap Daffa

"Oke" jawab mereka bertiga kompak

Gak lama setelah itu Daffa balik lagi ke kamar sambil membawa kantung makanan yang berisi 2 box pizza beserta minumannya.

"Nih pizza nya" ucap Daffa Sambil menaruh kantung makanan itu dihadapan teman-temannya.

"Oke sekarang kita berdoa dulu" ucap Vino

Mereka langsung berdoa, selesai berdoa mereka berempat pun makan bersama-sama diiringi dengan alunan musik yang mereka setel di handphone Nathan.

***

Cepet kan update nya ?

Vote+Komen nya ya gais 🥰

KESHA & VINOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang