|||| 8

14 2 0
                                    

Aku turun ke ruang tamu

Bamm
(Bunyi jatuh)

Tiba-tiba aku dengar orang jatuh , aku segera pergi mahu tengok

" hey what happened ? " tanya aku

" nothing cuma kaki saya terseliuh sikit " kata dia

" Silas , kau papah dia ke kereta aku bawa kereta pergi ke klinik " kata aku

Dia mula pergi ke lelaki itu

Aku panaskan enjin sementara tunggu Silas dengan lelaki itu

" Ruvido biar saya drive " kata Silas

" not , today aku yang drive " kata aku

Aku bawa kereta dengan laju

" Ruvido can you slow down a little bit " kata Silas

" neh " kata aku

Aku pecut dan tiba di klinik Wella

" nurse saya nak jumpa doktor sebab kawan saya sakit " kata aku

" Cik tulis nama pesakit dan no. tel. " kata nurse di kaunter itu

Selesai saja aku bagi kat nurse

" Ruvido why we here? " tanya dia

" nak rawat kau dan aku nak cari maklumat tentang mereka lagi " kata aku

" ingatkan apa tadi turun kena pergi klinik " kata Silas dengan nada perlahan

" Muhammad Farhan " panggil nurse tadi

" dah jom nama kau dah dipanggil " kata aku

" aik tu bukan nama sebenar saya " kata dia dengan keliru

" hey kau ni kita ni kena sembunyikan identiti masing-masing kalau tak aku tak dapat tahu siapa yang bunuh Airel " terang aku

" dah korang pergi nah Silas pakai cermin mata ni , kau just sentuh bahagian hujung je untuk automatic video aku nak kau rakam je " suruh aku dalam nada perlahan sambil menghulur cermin mata kepada Silas

Silas mengangguk kepala then dia pakai cermin mata

Selepas beberapa minit ...

Mereka pun keluar

" so how ? " tanya aku

" Ruvido mahu tanya yang mana " kata Silas

" dua-dua " kata aku

" Farhan okay just dia kena banyak berehat dan tak boleh jalankan misi selagi dia belum sihat "

" kedua , Ruvido tak bagitahu saya pun yang doktor ni cantik " kata dia

" kau jangan nak mengada , dah ada orang punya tu " kata aku

" haih tak mengapalah , apalah nasib " kata dia

" dah jom jangan nak buat drama , Habis si Sara tu siapa ? " kata aku

" eh Ruvido tahu ke siapa dia " tanya Silas

" tak tapi aku tahu dari fon kau juga , kau yang tulis my girl dengan emoji 😳 , ceh lepas tu kata tak ada orang nak " kata aku

" eh Farhan tu lah kau ni lain kali berhati-hati " kata dia seperti nak tukar topik

" tak payah nak tukar topik , dah jom balik " kata aku

Sebaik mereka pakai belt seat , aku terus pecut pergi ke rumah

" Silas aku nak cermin mata aku " kata aku , Silas pulangkan cermin mata aku

Aku naik ke bilik Calma dalam tu ada bilik rahsia

Dalam tu aku letak pelbagai gambar dan barang pelengkap bagi aku nak cari siapa bunuh Airel

Aku letakkan cermin mata aku kat tempat scan

Aku tengok seluruh rakaman

Aku pandang ke papan kenyataan

" aku pelik setiap kali aku lihat mesti Lyssa macam ketakutan setiap gambar dia rasa takut , tapi kenapa ? " kata aku

" ermm mesti ada something ni "

" tapi kenapa dia takut sedangkan dia sentiasa dilindungi oleh kawan dia , tapi kenapa , siapa yang buat dia macam tu ? apa tujuannya ? "

" ermm aku masih belum cukup bukti , aku kena ada someone tolong aku "

" ermm " aku terus menaip

" Okay done " aku ambil fon aku

" Hello Silas aku nak kau bawakan orang yang mahir dalam penyamaran"

" untuk apa Ruvido ? " tanya Silas

" just bring him to me " kata aku

" Okay Ruvido " kata Silas

Aku tutup fon

Aku masih rasa pelik

Aku lihat setiap gambar , semasa mereka tidak mengendahkan Lyssa dalam diam Lyssa baca mesej then dia mula rasa takut

" apa yang dia dapat mesej " kata aku

Aku keluar dari bilik tu dan aku bersiap untuk dinner nanti

Aku tiba-tiba rasa nak masak , aku pergi ke dapur senyap-senyap aku tengok semua tempat aku tak jumpa Silas

' maybe dia tengah mandi , ada peluang ni ' bisik hati aku

Aku terus ke dapur tak ada orang

' okay ni memang terlebih cun ' bisik hati aku lagi

" ermm today aku nak masak tom yam je lah tak payah masak banyak membazir " kata aku

Aku tak perasan ada orang perhatikan aku

Sedang sibuk memasak tiba-tiba maid masuk ke dapur

" eh Ruvido jangan biar saya buat " terus dihalang aku

" ala hari ni je relax lah bukan dapur ni terbakar pun " kata aku

Aku masukkan bahan

" Ruvido tak boleh nanti Silas salahkan saya " kata dia

" tak apa lah hari ni je " kata aku

" Tapi.."

" Just go away I will be okay " kata aku

Aku siapkan kerja aku then aku ruang dalam mangkuk dengan hati-hati

" Okay jom makan " kata aku

" Eh Ruvido what are you doing with apron , wait are you cooking for dinner , tonight ? "

" hey kenapa kau bagi Ruvido buat kerja ? " tanya Silas dengan pandangan tajam dan menakutkan

" saya .. saya "

Tbc ...

Not The PAUROSO but Leader of Mafia Where stories live. Discover now