Senior College

12.3K 462 6
                                    

Hari ini hari pertamaku masuk kuliah. Dua minggu setelah pulang liburan aku mengikuti masa orientasi mahasiswa baru di kampusku. Aku mengambil jurusan pariwisata. Aku menyukai traveling. Kampusku cukup terkenal dengan jurusan pariwisatanya.

Ada dua orang perempuan yang cepat akrab denganku saat orientasi Maba kemarin, namanya Jenna dan Bree. Mereka dari sekolah yang sama. Sedangkan sahabatku Krista, mengambil jurusan Design. Kami hanya bertemu saat jam istirahat atau jalan bareng saat pulang kampus.

Dan untungnya aku, Jenna dan Bree satu kelas di semester ini. Aku merasa tidak perlu khawatir dengan banyaknya mahasiswa lain yang tidak aku kenal.

Aku berjalan dengan kedua temanku itu menuju kantin saat jam istirahat. Aku melihat beberapa orang senior yang kemarin membimbing kami saat orientasi. Salah satunya Moreno. Dia adalah mahasiswa semester lima yang cukup terkenal di jurusan kami. Contohnya Bree, yang merasa langsung jatuh cinta pada cowok itu.

"Ow em ji.. ada Reno!!" Bisiknya.

"Ya ampun Bree.. lebay lo ah..!" Sahut Jenna.

Aku hanya tersenyum melihat cewek itu semakin panik saat kami berjalan semakin dekat. Kami menyapa mereka dan beberapa orang lainnya.

"Hai Lexy.." sapa Moreno

Aku hanya melongo. "Halo kak.." aku tersenyum ramah.

Aku melihat Bree seperti kehabisan napas.

Setelah memesan makanan kami duduk. Bree sibuk melirik ke arah Moreno sedangkan aku dan Jenna hanya menggeleng.

"Dia tadi sapa kita.. ow my God!!" Bisik Bree semangat.

"Nyapa Lexy kaleee..." Timpal Jenna.

"Ya sama aja..." Bree menghentak-hentak kakinya.

Jenna menatapku. "Pindah aja yuk, Lex!"

Aku terbahak mendengarnya. Pesanan kami datang dan kami mulai makan.

"Mmm, mau minum apa? Gw mau beli." Tanya Bree.

"Gw icetee" sahut Jenna.

"Gw air mineral dingin aja, Bree!"

Dia mengangguk dan berjalan ke arah kios minuman. Aku dan Jenna berbincang sambil makan. Padahal kami baru kenal sebentar tapi rasanya obrolan kami cepat nyambung. Tidak lama Bree datang dengan wajah pucat. Dengan lemas dia meletakkan minuman kami di meja.

"Kenapa lo?" Tanya Jenna

"Gw.. sesek napas.." ucapnya pelan.

"Hah? Asma lo kambuh?" Jenna terlihat sedikit cemas.

Bree menggeleng. Aku dan Jenna saling menatap sambil bingung melihat Bree yang masih melamun entah menatap apa.

"Tadi kak Reno nyamperin gw pas beli minum."

"What??!!" Aku dan Jenna menyahut berbarengan. Lalu Bree mengangguk.

"Dia yang beliin minuman ini buat kita."

"Kok bisa?" Tanya Jenna. Aku mengambil minumanku dan meminumnya.

"Dia minta nomer hape lo Lex.."

Seketika aku memuncratkan air minumku dan terbatuk. Jenna menyodorkan tissu padaku.

"Ohhok... Ohhok.... Kok bisa?" Kini giliranku yang bertanya.

"Terus lo kasih?" Tanya Jenna.

Bree mengangguk. Lalu dia berteriak kecil. "Gw ga percaya dia ngomong ke gw.."

✅ FORBIDDEN INLAWSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang