Radha merenung sendirian dikamar ohh tepatnya kamar rumah Zafar karna mereka sedang menginap...wanita yang memakai celana pendek dan lengan pe dek itu duduk didepan meja sembari memegang pulpen dan kertas berisikan isi hatinya..dia menulisnya di buku diary nya
Diary Radha
"Setiap perpisahan pasti meninggalkan sebuah kenangan dan luka yang tidak akan sembuh dalam waktu dekat...tetapi yang kulakukan ini bukanlah karna sesuatu yang lain,melainkan keterpaksaan.Semua perjalanan yang aku lalui bersama nya sebentar lagi akan menjadi sebuah kenangan dan memory...aku tidak tau seperti apa kedepannya nanti,karna sekarang yang kubutuhkan adalah masa masa terakhir kebersamaan"
Itulah isi diary Radha setelah selesai menulis dia kembali membuka ponselnya dan memandang foto nya bersama kekasihnya siang tadi
"Kali ini aku bisa memandang senyum mu tetapi aku tidak tau setelah ini Zafar"ucap Radha sembari meneteskan air mata"aku nggk tau apa yang sudah aku lakukan ini benar,tapi setelah ini aku ingin berusaha melupakanmu..walaupun ayah hanya meminta 3 tahun tetapi semua itu terkadang tidak sesuai perkataannya,aku takut jika aku akan menetap selamanya disana..maka dari itu aku akan melupakanmu Zafar"kecoh Radha yang menangis
Sakit menangis tanpa suara itulah yang dirasakan Radha..bagaimana tidak?mana mungkin dia menangis ditempat orang lain apalagi ini rumah kekasihnya bisa bisa Zafar curiga dengan Radha
"Kakak?"ucap disha memasuki kamar dan menatapmu yang tengah menangis
"Kak kau menangis?"tanya disha
"Disha aku takut "ucap Radha
"Kak kau memikirkannya"sambung disha dibalas anggukan oleh radh
"Bagaimana jika setelah ini Zafar membenciku"
"Kau jangan berpikiran seperti itu kak,semua yang kita lakukan ini karna terpaksa"ucap disha untuk meyakinkan
"Setelah ini kau harus melupakannya kak""Kau benar disha"menghapus air mata
"Bersihkan wajahmu setelah itu kita turun"ucap disha
"Hmmm"
.
.
.
***
"Kalian kenapa diem dieman gitu"tanya advhika"....."
"Jawab bgst kok dikacangi gue"kesal advhika
"Kenapa si dek"ucap Zafar yang baru saja datang
"Kenapa sih kak Alia sama Rohan?"
"Owhh"balas Zafar tertawa"si alia keknya ilfil sama Rohan"
"Kok bisa"
"Ada aja nanti kamu tanya sendri,si Radha dimana yah?"
"Tadi keatas,yaudah aku kekamar dulu"pergi
"Zafar,kau mau kemana?"
"Sayang aku mau ke rumah sakit dulu ada janji dengan pasien,kau mau nitip sesuatu?"tanya zafar
"Boleh,seblak aja kalo sore sore nggk ada martabak manis buka"sembari merapikan dasi Zafar
"Baiklah aku pergi dulu"mencium kening Radha
"Kalian sudah seperti sepasang suami istri yah"ucap Rohan dan dibalas senyuman oleh radha
"Iyalah emangnya Lo masih jomblohhhh"ejek Radha
"Bentar juga udah dapat"
"Makanya buruan tembak Alia...lu cuman pepetin anak orang teros"
"Enak aja gue bakal buktikan ke Lo kalo gue bisa dapat cewek"
"Oke coba Lo tembak Alia"tantang Radha

KAMU SEDANG MEMBACA
say you love me
Fanfictionkisah persahabatan remaja di masa sma, karina wanita yang memiliki cita cita sebagai model, dan Zafar yang sudah lama memendam perasaan cintanya kini mulai kembali untuk mengatakan semua perasaanya...Radha dan Rohan yang telah bersahabat dari kecil...