Sibuk dengan agenda paginya, yaitu menonton film animasi Ghibli, Ten pun tiba-tiba teringat akan kejadian kemarin, malam saat live di Blue Room bersama rekan-rekannya yang lain dan juga bersama kekasihnya, Johnny.
Sontak, ia pun turun dari kasur dan tak lupa untuk mengklik pause di laptopnya. Tak lupa akan niat awalnya, yaitu mencari Johnny, si kucing raksasa.
"John?" Panggilnya, agak sedikit berteriak sembari celingukan di pintu.
Tidak menemukan Johnny dimanapun, ia pun berjalan menuju dapur dan benar saja, dia sedang membuat kopi, rutinitas pagi yang selalu Johnny lakukan. Lantas ia pun langsung memeluk Johnny dari belakang.
"John...." Melingkarkan lengannya di badan Johnny dan Johnny pun agaknya terkejut akan pelukan si mungil, Ten.
"Kenapa sayang?" Ujar Johnny sambil melepaskan tangan Ten yang melingkar di badannya, lalu Johnny pun memutar badannya untuk menatap kekasih mungilnya itu.
"Kangen, pengen ngobrol." Ia memanyunkan bibirnya, dengan harap bahwa Johnny akan memberikan kecupan di bibirnya.
Sadar akan hal itu, Johnny pun mengecup bibirnya berkali-kali dan tersenyum sesudahnya.
"Aku tinggal bikin kopi doang loh, kok udah kangen aja? Bukannya lagi nonton film?" Menggenggam tangan Ten dan membawa cangkir kopinya, Johnny menuntun Ten untuk berjalan ke kamar mereka.
"Ya aku 'kan engga tau, pokoknya aku kangen..."
"Lucu banget, pacar siapa, sih?" Melirik Ten yang berada di sampingnya lalu mendorong pintu kamar dengan sikutnya.
"Pacar kamu." Memeluk lengan Johnny erat dan menciumi lengannya, ia gemas.
Johnny pun hanya tertawa mendengarnya dan menyimpan kopinya di nakas sebelah kasur mereka.
"Sini, duduk dulu sini, kamu kenapa?" Tanya Johnny sembari menepuk-nepuk kasur di sampingnya.
"Aku tadi nonton terus keinget kita kemarin itu, lho. Terus, aku mikir kita tuh kayak.... kalo kata anak jaman sekarang sih dunia milik berdua yang lain ngontrak, gitu John! Paham engga?" Merajuk dan memeluk kekasihnya dari samping, ia pun lantas menyembunyikan wajahnya di lengan Johnny, menunggu respon Johnny.
"HAHAHAHAHAHAHAHA babe, ya abis gimana ya, lagian kamu pake duduk di sebelah aku segala kemarin, ya aku jadi engga fokus ke yang lain, terus mana kamu ngeliat ke arah aku terus, 'kan?" Tawa Johnny keras lalu menggengam erat tangannya.
"Ih, aku kan pengen deket sama kamu, kapan lagi coba on cam bareng kamu? Pokoknya aku mau deket kamu terus."
"Ya ampun, kucing siapa ini manja banget terus lucu? Iya, iya, deket terus
ya?" Johnny pun tersenyum mendengar penuturan Ten dan menciumi lengannya.
"I love you, kitten." Memegang tangannya lebih erat dari sebelumnya dan
"Mwah!"
tersenyum ketika merasakan ciuman di pipi Johnny.
"I love you more, big cat." Ucapnya malu-malu terhadap Johnny.
-------------------------------------------------
Aku beneran engga ada ide dan ngeblaaaaank banget, kaget sama konten Johnten.... 2 taun nunggu akhirnya kebayar banget mana mereka bucin banget dimana mana Ya Tuhan. 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
