twists and turns my love

3. Cinta pada pandangan pertama ??

Setelah kejadian itu, yume di kelas termenung melihat ke jendela membayangkan kejadian tadi, dan senyuman manis jouji, saat yume terbangun dari ketermenungannya, dia melihat jouji sedang jalan sendiri menuju perpustakaan, menyapa dengan ramah tamah.

Yume: ah, apa mungkin sih...padahal aku tak percaya tentang cinta pada pandangan pertama

Ternyata rouka pun 1 kelas dengan yume. Ia memperhatikan gerak gerik yume.

Rouka: suatu saat kau tak akan menolak perjodohan itu *berbicara dalam hati*

Bel berbunyi, tanda istirahat tiba

Rika: kau ? Yume kan ?

Yume: *memperhatikan rika* iya...ada apa ya ?

Rika: *menyulurkan tangannya dengan penuh semangat* salam kenal! Aku rika, boleh kita berteman akrab?!

Yume: *menyambut tangan rika dengan penuh semangat juga* salam kenal rika! Aku sangat senang kamu mau jadi teman akrabku *tersenyum*

Mendengar percakapan yume dan rika, teman-teman sekelas tertarik untuk berkenalan dengan yume, rouka tersenyum gembira dan berkata, "baguslah, kau bisa beradaptasi dengan cepat, itu baru yumeku". Tanpa sadar pipinya merah semerah tomat. Saat mengetahui wajahnya seperti itu, rouka langsung menutupi pipinya dan pergi.
Di selain sisi, yume melihat langkah rouka keluar menuju pintu. Tanpa sadar, ia ingin mengikuti rouka pergi, bukan untuk menemuinya, akan tetapi untuk menemui jouji.

Yume: *lari* rouka! Rouka!

Rouka: *menoleh ke belakang* yume!!? Ada perlu apa ??

yume: kau mau bertenu jouji kan ??

Raut wajah rouka dari senang menjadi sedih, akan tetapi ia tutupi dengan senyuman.

Rouka: kau mau bertemu dengannya ?!

Yume: umh! *menggangguk*

Rouka: ayo ikut denganku~ *dalam hati: aku rasa, yume malah suka dengan jouji*

Yume: ayo! *jalan kesenangan*

Rouka: yume, apa kau menyukai jouji ?

Yume: e-ehh!!? *terkejut, dan tersipu* a-ah, i-itu, aku tak tahu..aku seperti merasakan cinta pada pandangan pertama

Rouka: begitu ya, aku akan membantumu sebisaku! Aku akan jadi teman curhatmu!

Yume: makasih rouka! *memegang tangan rouka, penuh semangat*

Rouka: umh! *tersenyum* *dalam hati: rasanya menyakitkan ya, hah~ demi dia aku akan melakukan apapun, walaupun mengorbankan perasaanku*