13 : Antara Mulut dan Telinga

7 2 0
                                    

— Ada satu kesalahan yg kerap terjadi pada manusia. Beberapa manusia seringkali hanya ingin mengutarakan apa yg ada dalam hati dan pikirannya, tanpa tahu bagaimana cara mendengarkan.

Padahal, perbandingan jumlah antara mulut dan telinga, cukup membuktikan bahwa selayaknya manusia lebih banyak mendengar daripada berbicara. Namun, disitulah letak kesalahannya. Manusia sering lupa. Perselisihan yg disebabkan salah paham, terjadi karena tidak ada proses pertukaran pesan dengan benar.

Dan faktor pemicunya adalah ketika mulut bekerja lebih banyak dari telinga. Ketika ajang berargumen lebih memuaskan dibanding mendengar penjelasan orang lain. Ketika mendengar hanya sebatas untuk membalas argumen itu sendiri, bukan untuk memahami.

Besarnya ego dan tingginya gengsi, menjadi salah satu penyebab hal itu terjadi. Kadang, ada beberapa orang yg justru tak mau tau sudut pandang orang lain, selain dirinya sendiri. Selain perspektifnya yg belum tentu juga benar terbukti.

#enjoyyy :)

Coloring My Day!🌈Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang