1

938 86 10
                                        

Sudah lewat beberapa bulan semenjak idolish7 memenangkan BNW, jadwal merekapun semakin lama sudah semakin padat dan entah apa yang terjadi hubungan persahabatan diantara mereka pun sedikit demi sedikit mulai renggang, apalagi hubungan mereka dengan sang center nanase riku.

*Riku POV*

Saat ini aku sedang berada di zero arena setelah selesai melakukan pekerjaanku, seharusnya sekarang kembali ke dorm tapi akibat apa yang kudengar tadi malam aku tidak ingin kembali ke dorm

Flashback

Ini sudah malam tapi hanya aku yg ada di dalam dorm karena yg lainya masih memiliki pekerjaan karena bosan akupun memutuskan untuk melanjutkan buku semacam novel yg saat ini ku tulis, novel yang menggambarkan tentang kedekatan kami i7 meski hanya untuk mengisi waktu luang sih. Setelah beberapa waktu menulis aku merasa haus dan memutuskan untuk mengambil minum tapi saat sampai di dapur aku melihat mitsuki san, dan sougo san sudah kembali awalnya aku ingin menyapa mereka tapi niat itu terbatalkan saat aku mendengar apa yang mereka bicarakan.

"Nee sougo entah mengapa akhir akhir ini aku berpikir bahwa riku mulai membebani kita bukan?"

"Yahh bukan hanya kau saja yg memikirkan hal itu aku juga sependapat"

"Hmm, apalagi saat konser terakhir kita saat itu konser hampir hancur total karena riku kun hampir kambuh di tengah konser"

"Yahh kau benar kadang aku berpikir apa sebaiknya kita mengganti center saja"

Aku yg saat itu mendengar itu melupakan niatku untuk mengambil air dan menahan air mataku, akupun memutuskan untuk kembali ke kamarku lalu menurup pintu dengan pelan agar tidak ketahuan dan menguncinya. 'Hehh benar kan apa yang kupikirkan kalian hanya menganggapku sebagai beban kalian' batinku sembari mengeluarkan air mata yang sudah ku tahan sedari tadi, aku pun menangis, menagis tanpa suara dan secara kebetulan diluar tiba tiba hujan seakan langitpun manangisi penderitaanku.

Flashback end

Akupun berjalan jalan di sekitar zero arena untuk sekedar melupakan apa yg kudengar tadi malam setelah beberapa jam akupun memutuskan untuk kembali ke dorm.

Saat sampai tidak ada orang di dorm yahh aku sudah menduganya sih akupun pergi ke kamarku untuk berganti baju dan melanjutkan membuat semacam novel yang ku buat sendiri. Ditengah tengah aku mendengar suara pintu dibuka akupun keluar untuk melihat siapa yg sudah sampai disana aku melihat tamaki yg sepertinya kelelahan kelihatannya tamaki kun belum menyadari keberadaan ku dan saat aku ingin menghampirinya niat itu batal saat mendengar gumanannya.

"Hahh hari ini sangat melelahkan. Enak sekali menjadi rikkun bisa mendapat lebih banyak waktu untuk istirahat didorm hanya karena penyakitnya yang merepotkan itu"

'Hehhh kini bahkan kamu pun ingin membuangku nee tamaki kun'

Aku yang mendengarnya pun memutuskan kembali ke kamar ku dan memikirkan beberapa hal hingga akhirnya akupun tertidur di lantai.

*riku POV end*

Setelah itu hampir setiap hari hari riku terluka karena perkataan teman teman yg sudah dianggapnya sebagai keluarga itu diantara semua member yg riku ingat hanya nagi lah yang belum pernah mengatakan bahwa dirinya adalah beban.

Mental riku sudah cukup diuji dengan mendengar semua perkataan temannya dibelakangnya yg entah sengaja atau tidak terdengar olehnya, ditambah lagi dengan perkataan saudara kembarnya tenn yg terus menerus untuk menyuruhnya berhenti dari dunia entertaimen.

Awalnya riku bisa menahan semua itu hingga hari itu datang

"Perkenalkan namaku sinabura hiraku anggota baru idolish7"

hari dimana seorang anggota baru idolish7 datang untuk menggantikan tempatnya.

______

Mohon maaf kalu terlalu pendek karena authornya lagi sibuk sama tumpukan tugas yang kaya gk ada selesai selesainya udah setiap minggu dikumpulin lagi 😭😭😭😭😭. Dan lagi ini juga pertama kalinnya author bikin cerita yg di publikasikan gini jadi  Mohon dimaklumi kalau ceritanya masih kurang soalnya author sendiri juga masih kelas 8 smp. jaa matta nee

Septet For (IDOLISH7 FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang