8

1.8K 123 12
                                    

"Kalian harus memilih salah satu, Jimin atau anak yang akan dikandung yoongi?"

"A-apa?"

***

"Annyeong!"

Lelaki mungil yang sedang duduk di kursi itu menoleh dengan tatapan sendu, "Eng apa aku mengganggu mu?"tanya jimin dengan kepala di miringkan ke samping; terkesan lebih imut.

"Ani..."

"Umh siapa nama mu?"

"Jungkook, eomma biasa memanggil ku kookie."balas nya dengan senyum kecil.

Jimin tersenyum seraya mengangguk pelan, "Eomma bilang, Bahwa aku bisa kesini menemui teman seperti ku. Apa itu kau?"

"Huum seperti nya.."

"Kau terlihat sedih, Ada apa?"

"Eomma ku, Ia tidak kembali. Ia berjanji akan pulang setelah salju terakhir berhenti, Namun ia kemana sekarang?"

Jimin mengusap punggung jungkook, "Yang sabar ya kookie."

"Hum telimakasih~ Apa yang kau lakukan disini?"

"Entah, Eomma dan appa mengajak ku kesini."

Jungkook menggenggam lengan jimin, "Ayo kita membeli es krim?"

"Ayo!"

Jimin dan jungkook menghampiri kedua orangtua Jimin, Tentu saja meminta izin. "Appa, Eomma, Bibi. Aku dan kookie ingin membeli es krim dulu ya?"

"Baiklah, Hati hati oke? Ini uang nya."ujar taehyung seraya memberikan uang pada dua anak kecil berusia enam tahun itu.

"Nee!"

Kedua nya jalan bersama menuju luar rumah, Tangan mereka terus bertaut.

Jeon Jungkook yang dilahirkan oleh sang eomma dengan rasa kecewa, Tak tau siapa appa nya. Hanya satu hal yang ia tau, Eomma nya membenci sang appa, Dan ia pun akan melakukan hal sama.

"Kookie itu!"tunjuk jimin pada tukang es krim disana.

Langkah jimin terhenti, Ia melihat sebuah sosok berbaju hitam dengan tubuh tinggi.

"Ashhh! Kenapa aku jadi memikirkan namjoon itu uhh eomma!"pekik nya.

"Hai anak-anak ingin es krim?"tanya si penjual es krim.

Kedua nya mengangguk dengan cepat, Jimin menerima es krim nya. "Yahh uang nya hilang, Jiminie."ujar jungkook dengan raut wajah sendu.

Suara dari belakang tubuh kedua nya membuat dua anak mungil itu menoleh, "Biar ahjussi bayarkan ya?"

Kedua nya mendongkak untuk melihat siapa orang itu, "Oh terimakasih ahjussi~"ujar kedua nya lalu membungkukkan badan nya.

"Kalian hanya berdua? Ayo ahjussi antar ke rumah kalian, Bahaya jika kalian berdua saja."

"Ani kami berani kokk! Ya kan kookie?"

"Huum! Kookie adalah ironman kuat!"

"Lagi an kita mau main di taman situ dulu ahjussi, Ahjussi mau ikut?"tawar jimin.

"Baiklah, Ayo?"

Ketiga nya berjalan beriringan, Lelaki itu menatap jimin yang melahap es krim nya.

'Wajah nya, Benar benar mirip dengan mu seokie. Dimana anak kita? Bayi kita bernama Kim Jimin, Dimana dia seokie?'

"Eoh? Ahjussi wae uro?"jimin memiringkan kepala nya.

Lelaki itu mengusap air mata nya, "Hanya kelilipan saja kok haha."

Dear jiminie {Taegi} HIATUS-!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang