married an enemy

#13

Hari ini adalah hari kelulusan skolah rey dkk,dan ulang tahun yg ke 20 tahun.
Dan smua tmntmnya suda merencanakan sesuatu yg sangat istimewa.

"gw luluss"ucap sandy menduduki kursinya.
"selamat sayang"ucap rey dkk kecuali ratu dkk.
"gw lulus kalian luluskan?"ucap sandy.
"lulus"ucap mereka bertiga ketus.
"kalian kenapa?rey mereka kenapa?"ucap sandy kebingungan.
"mungkin mereka ada masalah sama kamu"
"emang iya"ucap aqela ketus.
"hah salah gw apa?"
"ga usah muna deh lu ngebicarain kita kan diblkang kita"
"hah maksudnya apa gw ga ngerti"
"ga usah muna deh san gw capek dengan drama queen lu dan lu rey bilangin ke cewek manja lu ini jangan muka 2 dan satu lagi pertemanan kita stop sampai disini"

Sandy yg mendengar itu sangat kecewa besar,dia tdk tau ap salahny,padahal ini hari kelulusan harusnya dia bahagia tapi hari ini dia menangis.

"eh kalian kenapa sih marahin sandy trus,harusnya kita seneng seneng sm dia ini hari terakhir kita skolah disini"
"rey jngn mentang mentang sandy cewek lu lu belain,come on rey sadar lu itu udah diperbudak sama dia"
"dan satu lagi kita batal sekampus sm sandrina,kita udah muak liat muka 2nya itu yuk girls"
Ratu dkk pun pergi,sandrina sudah menangis di pelukan rey,dia merasa hancur sekarang.

"rey hiks hiks kenapa ini trjadi?apa salah aku?"
"kamu ga salah cuman otak mereka aja yg lagi gesrek"
"mending pulang aja yuk,bdw selamat sayang kamu lulus"
"aku ga bahagia dengan kelulusan ini"
"yaudah aku pesenin taxi online ya,maaf aku ga bisa anter aku mau ngajarin najwa main basket bentar"
"haa?najwa?reyy hello ini pacar kamu"
"iya aku tau,tapi aku udah janji mau ngajarin dia"
"jahat kamu ya,aku kecewa sama kamu dan aku mau kita putus"
"ga aku ga mau titik"
"up to you"
Sandrina pun mendorong rey dan pergi pulang ke rumah,sampai dirumah dia langsung berlari kekamarnya.
"harusnya gw senang senang karna kelulusan gw"
"tapi saat hari bahagia bgni gw buang dari geng gw dan rey ngecewain gw"
"gw kecewa sama kalian hiks hiks"
Sandrina menangis sampai dia tertidur.

Ditempat yg berbeda...

"udah siap semua?"rey datang dengan penampilan seperti penculik.
"wah gila totalitas banget sih parah"ucap kiesha.
"haruslah,qel jngn smpe ilang tu cincin"
"siap bapak negara"
"yaudah gw dluan ke lokasi kalian siap siap disana"
Merekapun berpisah dn mempersiapkn semuanya.

Sandy pov...

Toktoktok

Karna sandrina sendirian dirumah dia sedikit takut mau membukakan pintu.
"yaallah siapa ya?mana gw sendiri lagi,yaudeh deh buka aja"
Krek
Didepannya ada seorang yg memakai serba hitam dn topeng joker.
"siapa..."
Sandrina belum selesai bicara dia sudah di bius dan di bwa ke suatu tempat.
Disuatu tempat yg sangat gelap,sandrina akhirnya tersadar dari pingsanya.
"tolonggg"
Dia berteriak sebisa mungkin,namun tak ada yg mendengarnya,tiba tiba ada yg mendekat kepada.
"hai gadis cantik,coba kamu liat apakah kamu kenal wanita ini"
Seseorang membawa wanita paruh baya dihadapanya.
"mamaa"
"oh jadi ini mama kamu enaknya diapain ya kamu ada saran ga manis"
"jangaaan plis jangan apa apain mama gw"
"okey tapi ada syaratnya lo harus....(mengambil kotak berwarna merah disakunya)nerima gw jadi suami lo(membuka topeng)
"reyy!?"
Dan semua teman temanya dan cru yg ada di loksyut keluar dari tempat persembunyian,membawa 3 kue ulang tahun

Happy birthday sandyy
Happy birthday sandyy
Happy birthday,happy birthday
Happy birthday sandyy

"kalian?"
Sandy melihat aqela ratu dan saskia membawa kue ultahnya,dan menaruh kue itu di meja.
"iyaa maafin kita yaa tadi di skolah"
Mereka saling berpelukan.
"ekhem,udah dulu kali jawab duluu ini cincinya nganggur ah"ucap rey kesal karna dia di anggurin.
"trima"
"trima"
"trima"
Rey berlutut di depan sandrina dengan memegang sebuah kotak cincin berlian yg berwarna merah.
"apakah kamu bersedia sebagai istri dan ibu dari anak anak ku?"
"hmm...maaf"
Mendengar kata maaf rey langsung memudarkan senyum yg tadinya sangat manis.
"maaf aku ga bisa nolak kamu"
Rey pun kembali tersenyum dan langsung memeluk sandrina.