Malam itu, di bawah cahaya purnama tepatnya dihalte bus, aku bertemu denganmu, Kang Yeosang. Aku yang sedang menggigil kedinginan dengan kamu yang tampak hangat dengan hoodie hitam gelap. Kamu melemparkan hoodie itu kepadaku sambil tersenyum seakan mengerti bahwa aku membutuhkannya. Dengan ragu, aku membuka suara,
"Permisi, sepertinya kamu menjatuhkan hoodie-mu? "
Aku tidak mengerti kenapa kamu tersenyum, tapi aku merasa menghangat saat melihat senyum itu.
"Ambil aja, lu kelihatan kedinginan. Gua Yeosang, Kang Yeosang kelas 11 MIPA 1"
Kamu pergi dengan senyum tanpa menanyakan aku siapa, tapi aku menggenggam hoodie-mu dengan perasaan menghangat. Sejak hari itu, aku mengenal seseorang dengan nama Kang Yeosang. Sosok yang sering aku jumpai disekolah.
Kita berteman, kamu yang mendekatiku duluan. Kamu yang tau aku tak mempu bergaul. Aku, sangat senang bisa mengenal seorang Kang Yeosang. Dia yang sangat mengerti aku, walaupun aku ini lebih muda 1 tahun darinya. Ah, perlu diingatkan itu adalah 3 Desember 2017. Tanggal yang selalu aku ingat, karena mulai dari hari itu aku sadar bahwa aku menyukai sesosok orang yang bernama Kang Yeosang.
"KAK YEOSANG!"
Sosok itu menoleh ke belakang, dengan senyum hangatnya seperti biasa. Dia melambaikan tangannya dan aku mengejarnya, berusaha menyamakan langkahku dengannya. Dia sedikit melihat ke arahku seperti menyadari sesuatu yang aneh dariku.
"Lu habis begadang ya, jjong?"
Aku bisa merasakan panas diwajahku, dia memanggilku dengan panggilan khusus yang dia buat untukku. Entah kenapa aku belum terbiasa dengan semua perlakuan manis Kak Yeosang untukku.
"I-iya kak, habisnya hari ini ada ulangan fisika. Kakak tau sendiri aku lemah fisika. Aku betul betul ga semangat. Ngantuk banget kakkk huhu."
Cup!
"K-kakak?"
"Semangat ulangannya", dia mengusak rambutku dan aku bisa menunduk berusaha menutupi wajah memerahku. Tiba tiba, kak Yeosang berhenti mengusak rambutku, dia terpaku pada sesuatu. Aku melihat ke arah yang ia lihat, sesosok pria yang sangat manis dengan senyum yang sangat indah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Manis sekali, bukan? Jung Wooyoung namanya. Primadona sekolah ini. Wajar sekali kak Yeosang sampai terpaku padanya. Aku bahkan tidak sampai setengah dari keindahannya. Seindah apapun aku, aku tetap tidak akan sebanding dengan Jung Wooyoung yang seperti malaikat.
