Ketua osis killer[END]✓

Luka

Sasha pulang ke apartemen iqbaal dengan luka lebam dan ia pun langsung pergi ke kamar mandi dan mandi

Setelah selesai mandi Sasha mengobati lukanya itu dan bertepatan dengan itu iqbaal membuka pintu kamar Sasha dengan cepat Sasha menyembunyikan kapas yang tadi dan untung rambutnya terurai jadi tertutup

"Kok Luh main buka pintu aja sih"Sasha

"Loh ngapain dikamar"tanya iqbaal

"Suka suka gua kan ini kamar gua yang salah tuh loh kenapa loh masuk ke kamar orang tanpa permisi"Sasha

"Ini apart gua,gua bebas melakukan apa pun sesuka gua ngerti loh,dan yah tangan loh megang apa dibelakang"iqbaal

"Ga penting"Sasha

Iqbaal pun berjalan dan merebut apa yang ditangan Sasha dan iqbaal mendapatkan kapas yang penuh dengan obat merah stelah itu iqbaal memperhatikan Sasha dan pandangan nya jatuh ke arah pipi Sasha yang biru

"Pipi loh kenapa,loh berantem"tanya iqbaal

"Bukan urusan loh"ucap Sasha smabil mengambil kapas itu dan mendorong iqbaal keluar

Setelah itu ia menutup pintunya dan melanjutkan mengobati lukanya itu

***

Malam hari datang Sasha sedang memasak untuk dirinya dan Iqbaal, setelah Sasha mengusir iqbaal tadi ia tak melihat iqbaal lagi sepertinya ia pergi soalnya kunci motor,hp dia gada

"Yes akhirnya selesai juga sekarang tinggal makan"Sasha pun membawa makanan itu ke meja makan dan memakannya dengan lahap

Dan punya iqbaal sepertinya ia taruh dilemari dan jika iqbaal pula tinggal menghangatkan saja

***

Sudah jam 23.54 tetapi iqbaal blm pulang juga Sasha mulai khawatir selama Sasha tinggal di apartemen iqbaal,iqbaal tidak pernah pulang semalam ini
Ia pun menunggu iqbaal sampai ia akhirnya tertidur

Jam 1.43 iqbaal membuka pintu apartemen dan ia melihat Sasha yang sedang tertidur pulas di ruang tamu

"Pasti dia nungguin gua"iqbaal

Dengan inisiatif dirinya iqbaal pun memindahkan Sasha ke kamarnya setelah itu ia kebawah karna ia lapar dan ia menemukan makanan dibawah

"Pasti dia yang masak bagus deh jadi gua ga perlu repot repot buat masak"iqbaal

Iqbaal pun mengambil makanan itu dan menghangatkan nya di pemanas makanan

Setelah itu iqbaal pun makan dengan halap

"Enak juga masakan dia"iqbaal

***

Pagi harinya Sasha terbangun dan ia pun kaget dia sudah berada di dalam kamar padahal seingatnya dia sedang berada di ruang tamu

Ia pun melihat jam dan ia kaget sudah jam 05.59 ia pun langsung pergi ke kamar mandi dan dengan cepat ia berpakaian

Dan ia pun turun kebawah sudah ada iqbaal yang sedang memasak

"Kok loh ga bangunin gua sih"Sasha

"Gua kira loh udah bangun"iqbaal

"Nih sarapan dulu"iqbaal

"Tumben"Sasha

"Loh harus makan sebelum nanti gua siksa disekolah"iqbaal

Sasha pun langsung melihat iqbaal dengan tatapan tajam dan ia pun makan

***

"Morning Sasha datang"Sasha

"Azeg ceriah banget tuh muka kenapa "caitlin