Pt 5

49 4 0
                                    

Minggu

06.30

"Mandaa sayang, dear" kata mama ngebangunin si manda

"Mmmm... "

"Mama sama papa pergi dulu ya. Temennya mama sama papa ada yang kecelakaan jadi kami harus jenguk mereka. Dan mungkin agak maleman pulangnya" jelas mama

"Hmmm... gimana maa? "

"Gini lo sayang ada temen papa sama mama yang baru aja kena musibah terus kami harus jenguk mereka gitu"

"Yahh gabisa kemana-mana dongg:("

"Eits tenang kan ada aidan terus ada tamu spesial nanti "

"Ih apaa maaa? "

"Udahh makanya cepetan bangun mandi dandan yang cantik"

"Haa dandann? Di rumah kok dandan? "

"Yaa maksudnya tampil cantik gitu sayang engga yang menor gituu"

"Hmm mama sukak buat penasaran aja ah:')"


"Udahh gihh, kalo uda slese ke bawah yaa cepetan. Mama siapin sarapan dulu"

"Em okeii maaa" kata manda sambil memaksakan matanya yang masi lengket :v


Setelah mama keluar manda pun masuk ke kamar mandi. Terus kelar dan akhirnya dia milih make baju ini


 Terus kelar dan akhirnya dia milih make baju ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dia pun turun ke bawah

"Eh anak papa yang paling cantik uda bangun, sini sayang duduk"

"His paaa kenapa pergii sii, kan bisa beso. Gabisa jalan-jalan donggg:("

"Ya maaf ya sayang, ndadak banget soalnya. Minggu depan janji deh papa. Bakalan jalan-jalan. Yaaa " jawab papa sambil ngelus rambut manda.

"Yauda dehh :')"

Galama kemudian aidan turun ke bawah. Masi rembes :'v mata merem melek gituu dah.

"Aidan sini duduk, ayok kita sarapan"

"Gamau ah pa, kenyang" jawabnya sambil minum segelas air putih

"Bang, bang mukalu muka bantal"

"Dih terus kenapa,orang masi ganteng jugak"

"Dihhh ,najong:v"

"Apaaaaa?"

"Ga gaaa. Tadi tu ada cicak boker"

"Awas lu yaaa-_-!"

"Udahh udahhh ayok makan. Gabaik ah ribut² di depan makanan" kata mama melerai

"Naiya kalian ini lo. Kalo pisah saling nyariin tapi kalo ketemu berantem terus. Udah ayok makan"

"Iya Pa" jawab manda sm aidan barengan










Boyfriend | Johnny OrlandoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang