Yakinkan diri, yang diperlukan hanyalah menjalani.
____
Tepatnya tanggal 12 juni, Baekhyun dan Taeyeon akan memulai menjalani aktingnya. Tanggal 13 besok Baekhyun dan para member sudah harus berangkat ke Wuhan, China untuk menggelar konser mereka.
Manager sudah menjelaskan konsep kencan mereka. Kini Ia dan Taeyeon bertemu di depan gedung tempat berlatih Exo. Taeyeon lah yang lebih dulu keluar mobilnya dan mendekati dorm Exo. Mereka tak dijelaskan secara detail bagaimana media akan membawa kebohongan ini, tugas mereka hanya berlakon. Terdapat beberapa staf disekitar sana, mengamati mereka juga mengambil potret.
Setelah itu mereka digiring ke dalam mobil. Mereka tidak pernah meninggalkan mobil, ini untuk menggambarkan keadaan yang super rahasia, akan tetapi atap mobil tetap terbuka untuk memudahkan pengambilan gambar yang entah akan dilakukan dari arah mana, baekhyun menduga itu akan diambil dari atas gedung di depannya ini.
Baekhyun juga diminta untuk menghidupkan HP, bertingkah seakan tengah memainkan ponsel agar menampakkan jelas wajahnya, karena lokasi disekitarnya terlalu gelap.
Tiba disaat para kru meminta agar mereka terlihat intim, Baekhyun bingung dan merasa terganggu. Ini akan terasa sangat canggung, tentu saja.
"Kita tidak perlu benar-benar melakukannya" ujar Taeyeon pelan "Hm.. kita hanya perlu terlihat benar-benar melakukannya" gadis itu tersenyum kecil, jujur baekhyun tak terbiasa dengan Taeyeon yang seakan tersenyum terpaksa seperti ini.
Baekhyun mengangguk pelan, Ia memang laki-laki disini, tapi sepertinya Taeyeon lebih banyak mengambil inisiatif. Tak ada alasan, ini hanya karena Baekhyun telah menganggapnya 'kakak' karena ia yang lebih tua juga karena Taeyeon adalah seniornya.
Manager mereka ada dibagian belakang mobil, ia bersembunyi disana karena perlu memberi instruksi. Semoga saja dahi lebarnya tidak terlihat kamera saat berusaha menunduk.
Taeyeon meraih wajah Baekhyun, memegang pipinya dengan pelan kemudian sedikit mencondongkan diri. Baekhyun sungguh merasa kaku dalam posisi ini. Awkward. Mereka memang tidak benar-benar berciuman, tapi berada dalam posisi ini dengan wanita cantik, siapa yang tidak berdebar?
Taeyeon sungguh terlihat pucat. Dapat Ia lihat kulit gadis ini yang terlampau putih dan mulus, Baekhyun tau gadis dihadapannya ini juga tengah berdebar menghadapinya. Mungkin mereka sama-sama berdebar karena tau akibat dari semua ini.
"kau tak apa Noona?" tanya baekhyun pelan. Ia memang sudah akrab dengan Taeyeon, sebenarnya mereka berteman juga, tak terbayang bagaimana canggungnya mereka setelah ini.
Taeyeon menggeleng, "sedikit gugup mungkin?" gadis itu tersenyum kecil.
Baekhyun jelas sadar penuh akan segala yang ia lakukan, jujur ia tahu acara kencan ini akan terlihat sedikit janggal bagi mereka yang bermata jeli.
...
.
.
Setelah adegan rekayasa tengah malam itu dilakukan, Baekhyun segera kembali ke kamarnya yang kosong. Ia mendudukkan diri di sisi ranjang Chanyeol yang saat ini telah kembali ke acara Roommate, tadi pagi mereka bertemu seperti biasa untuk latihan, besok juga ia akan berjumpa lagi dengan Sahabatya itu.
Baekhyun menunduk dalam, sungguh lelah seluruh badan dan fikirannya. Tapi tak apa, ini hanya sebuah proses. Ia terpilih untuk melakoni ini juga karena ia dipercaya mampu melewati semua yang diperkirakan akan terjadi, akan lebih menyedihkan jika member lain yang ada diposisinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ChanBaek is Real ; It's a Secret
FanfictionIni Story non-AU tentang CB yg kubuat untukku sendiri, untuk penawar kala rasa penasaranku ngk bisa terobati. Kalau mau baca silahkan. Ini berdasar tanggal-tanggal jadwal kegiatan EXO yg udah terjadi. Walau fiksi, tapi coba disambungkan ama reality...