❀chapter 1❀

533 68 22
                                    

'Levi!! '

Chapter 1••

Mikasa terdiam, Hanji berbicara dengan Levi membuat pria dengan tinggi 160 cm itu berdecak. Ya memang tak asing kalau Hanji akan berbicara yg membuat pria itu kesal. Mikasa berusaha menyembunyikan tubuh nya dibalik tubuh tinggi Hanji.

"Oh ya, Mikasa.. "

F*ck!  Batin Mikasa, Levi beralih memandang dirinya. Membuat Gadis bersurai malam itu tersenyum kikuk.

"Nah Levi, apa kau merindukan Mikasa? Dia sudah tumbuh dengan baik loh~"-Goda Hanji, Levi hampir saja ingin melempar gelas berisi air pada wajah wanita berkacamata itu. Namun ia masih bisa menahan diri, kini ia melirik ke arah Mikasa yg enggan melihat diri nya.

" Diam kau kuso! "-Ketus Levi dibalas oleh tawaan dari Hanji.

" Haha.. Mungkin aku akan beri kalian waktu berdua... "-Hanji menggantungkan kalimat akhirnya, lalu berbisik pada Mikasa, "mungkin dengan ini kau bisa mengajak nya balikan, hihi.."

Hanji menarik Erwin untuk menjauh dari mereka berdua.

Hening...

Mikasa berdeham lalu mengambil asal gelas berisi air yg berada di meja lalu meminum nya, untuk mengusir kecanggungan di dirinya.

"Bagaimana kabarmu? "-Tanya Levi secara mendadak, membuat Mikasa tersedak untuk kedua kalinya. " Ekhem.. Emm, aku baik-baik saja. Bagaimana dengan mu? Kau sama sekali tak berubah..sama seperti tinggi badan mu "-Ucap Mikasa, diakhir kalimat ia lirih kan agar pria itu tak tersinggung.

Namun, tentu saja Levi masih tetap bisa mendengar nya. " Apa maksud mu? "

"T-tidak! Haha.. Tidak ada. Hehe.. "-tawa canggung Mikasa, netra nya menatap ke arah lain—tak ingin menatap Levi.

" Kau semakin cantik, sama seperti dulu"

Mikasa kembali menoleh ke arah Levi, pria itu sedang menatap nya. Ya, dengan tatapan seperti biasa. Dingin. Mikasa sedikit menundukkan wajah nya, "terima kasih, kau juga semakin tampan"-Balas Mikasa agak ragu-ragu dengan jawaban nya. Tampan? Iya sih, Mikasa akui Levi bertambah tampan. Semakin bertambah umur, semakin tampan. Sedikit iri dengan Levi, sebenarnya pria itu melakukan perawatan apa sih? Sampai awet muda begitu.

" Aku tidak menyangka kau berada disini. Ku pikir kau berada di Inggris, mengejar pendidikan mu"-Ucap Levi sedikit basa-basi pada gadis itu,dengan tujuan mengusir kecanggungan diantara kedua nya.

"Ah iya, aku sudah lulus. Sekarang aku kembali ke sini karna mencari pekerjaan. Kau terlihat berbeda sekarang ya Levi, lebih terlihat berkarisma. Apa kau sudah ada calon? Haha.. "-Canda Mikasa, Levi mengernyitkan alis nya. " Calon? "

"Tidak, lupakan saja. Ngomong-ngomong, bagaimana kau bisa disini? Ku pikir kau di Jerman. Mengurus pekerjaan yg sudah kau anggap seperti istri sendiri. "

"Ck, aku hanya menuruti permintaan paman sialan ku. Dia sudah terlalu tua, dan aku diperintahkan untuk mengurus jalannya perusahaan. "-Terang Levi dijawab dengan anggukan paham dari Mikasa.

Mikasa terdiam sembari merenung, saat ia bertemu kembali dengan Levi setelah 4 tahun ia berpisah dengan pria itu, akhirnya ia bertemu kembali. Namun, ada rasa tak enak dihati Mikasa.
Masa lalu....

Start OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang