Never Change [One Direction Fanfict]

Holiday for one month - new zealand

Malam pertama di new zealand membuatku harus menahan hawa dingin ,aku dan perrie sudah tidak ketakutan lagi seperti tadi sore yang membuat kami harus memeluk seorang pria

Aku dan perrie berada di ruang tamu sekarang ,merasakan hangatnya kayu yang di bakar dan di iringi secangkir cokelat panas ,kami juga menghias pohon natal karena sebentar lagi juga panas dimana kita akan merayakannya bersama

"zee ,are you wanna go with me and louis ?,we gonna buy some food" Suara Liam menggema dari ambang pintu membuatku menengok ke arahnya

"no ,i'm gonna decorate some tree in here" aku mengatakannya kepada liam sebelum dia pergi

Aku menghadap perrie dan tersenyum ke arahnya ,kami sangat akrab dari kami kecil ,hehe

"perrie please come here" zayn memanggil perrie sepertinya mereka akan bermesraan ,haha mereka selalu begitu ,perrie menuju ke arah zayn mencium zayn dan zayn membawanya ke dapur ,zayn juga memeluk pinggang perrie ,how romantic!

Aku langsung terduduk di sofa merasakan cokelat panas ku sudah hampir habis aku mengambil sebuah novel ,aku belum membuka novel sama sekali tiba-tiba saja suara niall menggema dari tangga

"zee ,come here" senyum nakal sudah berada di bibir Niall membuatku terkekeh dan menuju ke arahnya

"ada apa Nialler ?" aku mengatakannya sembari melingkarkan tangan ku pada leher Niall

"wanna do something in up staire ?" kata Niall yang sedikit nakal dan dengan nada sexy nya

"not now we're still in the high school" kata ku meraba rambut Niall

"okay ,so we doing some romantic stuff now" kata Niall ,dia mengangkat ku dan mengangkat bokong ku hingga masuk ke kamar

Dia menaruh ku di atas kasur dengan pelan-pelan dia teliti akan tubuhku yang sedikit sensitif ,aku tertidur di kasurku membawa bantal yang empuk menuju kepala ku ,Niall tertidur di sebelahku mencium bibirku pelan dan lama-lama aku mengangkat kepala ku dan Niall mencoba memainkan lidahnya dia memaksa ku untuk membuka mulutku lebih dalam dan akhirnya aku membuka bibir ku agar dia bisa menikmati nya

Setelah setengah jam kami ber mesraan aku merapa lapar ,mungkin karena aku belum makan daritadi siang

"niall,ayo makan" aku menghentikan niall yang meraba mu di pinggang

"aw...." kata Niall cemberut memajukan bibir bawahnya

"ayolah kau kan suka makan ?,temani aku Niall" kata ku memelas memajukan bibir ku and give a puppies face ke niall

"baiklah" niall menyerah,aku dan dia terbangun dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar menuju ruang makan

Ternyata disana sudah ada liam dan louis yang membawa kan a bucket of chicken wow yum!

"hey bagaimana kalian tau aku dan niall lapar ?" aku mengatakannya pada liam dan louis yang mempersilahkan kami duduk ,saat aku ingin duduk louis melarangku

"eit!,bangun" kata louis melarangku duduk

"apa lagi sih ?,aku lapar lou" kata ku memanyunkan bibirku

"i know zee,but harry isn't in here" kata louis membuatku melihat ke arah dan kiri yang ternyata tidak ada harry

"emm okay ,aku bakal nemuin dia" kata ku pada louis yang akhirnya tersenyum mempersilahkan ku untuk pergi menemui harry

Aku berjalan ke taman belakang yang penuh dengan salju mencari harry kesana kemari aku bergumam 'dimana sih harry' tiba-tiba saja ada orang yang meraih wajahku dan menutup mata ku membuatku memegang ke dua tangannya yang menutup mataku.