ketika terus saja membenarkan perasaan, dibandingkan memilihnya dengan logika
sekian lama diabaikan
renjana tak pernah padam
masih tertuju pada sebuah nama
pada satu hati...
KAMU SEDANG MEMBACA
Membiru
Poetrybiarlah membiru.. untuk rindu yang membuncah untuk rasa yang kembali membara untuk hati yang terpaut
sebuah realita
ketika terus saja membenarkan perasaan, dibandingkan memilihnya dengan logika
sekian lama diabaikan
renjana tak pernah padam
masih tertuju pada sebuah nama
pada satu hati...