ER present
***
Disebuah danau yang tenang dengan latar langit sore dan angin musim semi serta hamparan bunga sakura yang sedang bermekaran menambah kesan romantis pada tempat itu.
Terdapat dua orang berbeda gender yang sedang saling menatap satu sama lain.“Tzuyu-ah maukah kau menjadi kekasihku?” si pria dengan percaya diri mengungkapkan keinginan hatinya, seakan gadis itu tak akan mampu untuk menolaknya.
Tzuyu hanya mampu menatap tanah yang dia pijak sekarang, bohong jika dia tidak gugup saat ini, dia benar-benar gugup bahkan untuk memandang pria yang kini tengah menatapnya ini pun dia seperti tidak sanggup.
“Tzuyu..??” merasa tidak mendapat jawaban dari sang gadis, pria itu pun merasa cemas dia takut jika akan ditolak oleh gadis yang sangat dia cintai ini.
Tzuyu tetap diam, bertahan dalam posisinya, membuat sang pria harap-harap cemas akan jawaban gadis itu.
“Mingyu-ah, a..aku mau” walaupun dengan menundukan kepala akhirnya Tzuyu bisa juga mengucapkan kata itu.
“Benarkah??” Mingyu ‘pria’ itu sangat senang bahkan tanpa sadar ia kini tengah melompat-lompat kegirangan.
Dengan tiba-tiba Mingyu sudah membawa Tzuyu kedalam pelukan hangatnya seakan dia tidak ingin kehilangan gadis itu.
***
“Mulai sekarang kau akan selalu bersamaku, dan kita akan membuat kenangan yang indah bersama” ucap Mingyu mengembangkan senyumnya dan tak lupa tangan kanannya mengengam erat tangan Tzuyu yang berjalan disampingnya.
“Apakah harus seperti itu?”
“Tentu saja, bagiku tidak cukup hanya satu, atau dua detik saja bersamamu, aku ingin setiap waktu kita lalui bersama, karena mulai sekarang kau adalah gadisku tak akan ku biarkan seorang pun menyentuhmu meski pun itu hanya seujung jari. Karena aku mencintaimu” Mingyu berbicara panjang lebar dengan senyum yang mengembang membuat kedua matanya hampir tak terlihat, dan itu sukses membuat gadis itu terkekeh geli dengan sifat pacar barunya itu.
Tiba-tiba saja Mingyu menghentikan langkahnya, membuat Tzuyu memandangnya dengan kernyitan di dahi.
“Apa kau tidak ingin mengucapkan sesuatu nona Chou?” tanya Mingyu dengan penekanan di akhir katanya.
“Tidak.. aku sedang tidak ingin mengatakan apapun saat ini” mendengar jawaban Tzuyu membuat Mingyu menghela nafas kasar, gadisnya ini benar-benar.
Perlahan dia mendekatkan wajahnya ke wajah Tzuyu, Mingyu dapat menangkap raut kaget serta rona merah di kedua pipi putih kekasihnya itu, membuatnya gemas seketika.
“Apa kau tidak tau maksudku?” yang ditanya hanya menggeleng tak bisa mengucapkan apapun. Mingyu pun menghela nafasnya kasar, tak tau lagi apa yang harus dilakukan kepada gadisnya itu.
“Sudahlah lupakan” setelah mengatakan itu Mingyu kembali melangkah meninggalkan Tzuyu dengan senyum jahil yang tercetak di bibir mungil gadis itu.
Tzuyu bukan gadis bodoh, sebenarnya dia tau apa maksud dari ucapan Mingyu hanya saja dia ingin mengodanya, dan ternyata dia berhasil, mungkin Mingyu sangat kesal sekarang.
Tanpa berpikir panjang lagi Tzuyu pun mengejar Mingyu dan mencium sebelah pipi pria itu, walau pun Tzuyu harus berjinjit untuk melakukannya.
“Aku mencintaimu pria bodoh” bisik Tzuyu ditelinga Mingyu, dan pria itu hanya bisa membeku dengan wajah yang memerah hingga ke telinganya.
Tzuyu pun hanya terkekeh melihat ekspresi Mingyu dan dengan sekejap mata dia sudah berlari menjauh dari Mingyu sebelum prianya itu sadar dari keterkejutan nya.
“Yak Chou Tzuyu, kau mengataiku bodoh? Awas saja kau jika ku tangkap!!” teriak Mingyu sambil berlari mengejar Tzuyu yang sudah jauh didepannya.
-fin-
301220
KAMU SEDANG MEMBACA
Diverse [Mingyu x Tzuyu]
FanfictionBanyak cerita yang akan terjadi di masa depan, dan kita hanya perlu melalui nya bersama-sama. all genre cast: -Kim Mingyu -Chou Tzuyu and other kumpulan cerita pendek yang menceritakan kisah mingyu dan tzuyu dalam imajinasi. First post: 02 desember...