Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keluarga Sanjaya tinggal di blok C tepatnya di rumah nomor 4. Keluarga ini dipimpin oleh Hyunjin sanjaya seorang pengusaha design interior. Perusahaannya berada di Korea Selatan, kampung halamannya, tetapi sekarang perusahaannya sudah mempunyai cabang di Jakarta. Kemampuan mendesign membuat perusahaanya menjadi perusahaan raksasa dan multinasional di Korea, sudah sering kali ia mendesign sebuah interior rumah untuk selebriti dan pejabat terkenal Indonesia bahkan selebriti luar negeri pun kerap menggunakan jasanya, karena design dan konsep yang di buat Hyunjin bahkan sangat bagus dan cocok dengan apa yang diminta oleh orang yang memakai jasanya itu.
Istrinya minju sakala sanjaya seorang ibu rumah tangga biasa, pasalnya Hyunjin tidak mengizinkan istrinya bekerja.
Pasangan ini dikarunia seorang anak laki laki bernama Bagas Sanjaya. Usianya baru 6 tahun sama seperti umur anak tetangga yang lain.
Minju tipe ibu yang kalem, ia tidak pernah memarahi anaknya meskipun sang anak nakal. Beda dengan Hyunjin yang lebih tegas kepada sang anak.
Seperti sekarang, Bagas sedang bermain baseball di halaman rumahnya, parahnya ia memukul bolanya kearah kaca rumahnya, beruntung kacanya tidak pecah.
"Bagas hati hati sayang. Nanti kalau kacanya pecah bisa kena marah ayah." Ucap minju yang sedang mengawasi anaknya dari teras rumah
"Iya bunda." Ucap Bagas, namun tetap saja anak itu memukul bola baseball kearah rumahnya, kali ini pintu menjadi sasarannya.
Minju diam melihat anaknya yang masih bermain baseball kearah pintu.
"WOI MINJU! HALANGI NAPA ANAK LU MUKUL TUH BOLA BASEBALL KE PINTU! BUNYINYA KEDENGERAN SAMPE RUMAH! LAGIAN KALO SUAMI LO TAHU, SI BAGAS BISA DIMARAHIN!" Teriak tetangga rumah nomor 5
Minju baru sadar setelah di teriaki salah satu tetangganya, ia pun menghampiri anaknya.
"Bagas sayang kita main ayunan aja yuk! Bentar lagi ayah pulang. Kalau tahu kamu mainan gini, ayah pasti marahin kamu." Ucap minju
Bagas langsung berhenti bermain baseball dan menghampiri bundanya.
"Bagas laper deh bunda." Ucapnya
"Nunggu ayah pulang dulu nggak papa kan?" Tanya minju
"Yaudah deh gak papa, Bagas masih mau mandi." Bagas berlari kecil masuk kedalam rumahnya
Minju mengekori anaknya dari belakang, berharap suaminya segera pulang dan makan bersama.
Tak lama, Hyunjin pulang dari kantornya. Terlihat Istri dan anaknya yang sudah menunggunya di meja makan.
"Ayah kelamaan ya pulangnya?" Tanya Hyunjin
Minju menggeleng, "enggak kok."
"Iih bohong banget, orang kita nungguin ayah dari tadi." Celetuk Bagas
