🌻
_Jadi diri sendiri itu lebih baik daripada menjadi orang lain hanya untuk terlihat sempurnya_Jam menunjukkan pukul 15.15 tapi Adilla masih terlelap dalam tidurnya.
Tak lama bang Misbah mengetuk pintu.Tok....Tok.....Tok.....
"Assalamualaikum dila bangun kamu kan madrasah hari ini" Ucap bang Misbah dari balik pintu. Merasa tidak ada jawaban bang Misbah pun membuka pintu kamar Adilla ternyata Adilla masih terlelap. Bang Misbah pun menghampiri Adilla dan mengusap dahi Adilla.
"Dek bangun yuk, kan hari ini kamu madrasah" Ucap bang Misbah masih dengan kegiatannya mengusap usap dahi Adilla.
Adilla pun mengeliat dari tidurnya karna merasa terganggu. Adilla pun membuka matanya dan melihat abangnya duduk disampingnya.
"Eh ada abang, kenapa bang?" ucap Adilla
"Kamu nggak berangkat madrasah dek" jawab bang Misbah
"Berangkat bang, emang sekarang jam berapa bang?" ucap Adilla
"Udah jam setengah 4 dek" Jawab bang Misbah
"Hah setengah 4 bisa telat bang, Dila" ucap Adilla dan segera bangkit dari tempat tidurnya menuju ke kamar mandi.
Setelah selesai bersiap Adilla pun langsung turun ke bawah dan berpamitan dengan kedua orang tuanya dan abangnya.
"Assalamualaikum abi,umi abang" Ucap Adilla saat sampai dihadapan mereka.
"Waalaikumsalam nak, dek" Jawab Abi, Umi dan abang.
"Adek berangkat ke madrasah dulu ya Abi, Umi, bang" ucap Adilla sambil mencium tangan mereka.
"iya nak hati-hati dijalan ya" ucap Umi
"Siap umi" jawab Adilla
Setelah itu Adilla menuju pintu dan keluar rumah ternyata didepan rumah sudah terdapat Amel dan Nadia yang sedang menunggunya.
"Assalamualaikum" Ucap Adilla saat sampai didepan Amel dan Nadia
"Waalaikumsalam Dila" Jawab Amel dan Nadia
"Udah lama nunggu kalian" Ucap Adilla
"Lumayan sih, tumben kamu telat Dila" Jawab Amel
"Iya tumben banget lho Dila" Sambung Nadia
"Hehehe ......Iya tadi aku ketiduran" Ucap Adilla
"Oh iya aku denger denger nanti di madrasah ada pengumuman ya" Ucap Amel
" Katanya sih iya masalah beasiswa di pondok pesantren itu kan" Jawab Nadia
" Iya, semoga saja kita bisa menjadi salah satunya yang mendapatkan beasiswa itu" Ucap Adilla
"Aamiin....." Jawab Amel dan Nadia
"Ya udah ayo kita berangkat sekarang aja" Ucap Adilla
"Ayo....." Jawab Amel dan Nadia
Setelah menempuh perjalanan akhirnya mereka sampai di madrasah dan segera memasuki ruang kelasnya yang ternyata sudah ada beberapa orang.
Tak selang lama Ustadzah Nurul masuk ke dalam ruangan. Dan mereka memulai mengaji. Sebelum pulang Ustadzah Nurul memberitahu tentang beasiswa di pondok pesantren.
"Anak-anak ustadzah mau memberitahu bahwa ada pendaftaran beasiswa untuk pondok pesantren di daerah jawa timur bagi yang mau mendaftar bisa lewat ustadzah. Apa kah ada yang ingin ditanyakan?" Ucap Ustadzah Nurul
"Ustadzah itu ada batas pendaftarannya tidak?" Tanya Amel
"Batas pendaftarannya minggu depan" Jawab Ustadzah Nurul "Apakah masih ada yang ingin ditanyakan?" Lanjutnya
"Tidak Ustadzah" Jawab mereka serempak
"Baiklah kalau begitu ustadzah akhiri pertemuan pada hari ini sampai bertemu di pertemuan selanjutnya. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh" Ucap Ustadzah Nurul
"Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh"
Setelah Ustadzah Nurul keluar teman teman Adilla pun juga ikut keluar ruangan dan sekarang tinggal Adilla dan kedua sahabatnya.
"Pulang yuk.." Ajak Amel
"Yuk..." Jawab Adilla dan Nadia
Setelah beberapa saat akhirnya mereka sampai didepan rumah Adilla. Adilla pun berpamitan kepada kedua sahabatnya itu.
"Aku duluan ya mel, nad" Ucap Adilla
"Iya dila" Jawab Amel dan Nadia
"Hati hati dijalan ya" Ucap Adilla lagi
"Siap dil kayak jauh aja rumahnya padahal tetanggaan" Ucap Nadia sambil terkekeh
" Lha iya nih si dila ada ada" Sambung Nadia
" Ya nggak papa dong" Ucap Adilla
"Ya udah kita duluan ya dil, Assalamualikum" Ucap Amel dan Nadia
"Waalaikumsalam" Jawab Adilla
Setelah kepergian kedua sahabatnya Adilla memasuki rumahnya.
"Assalamualaikum,,," Ucap Adilla sambil membuka pintu rumah
"Waalaikumsalam..." Jawab semua yang ada didalam rumah
"Udah pulang nak" Ucap Abi
"Udah bi, Adilla mau bilang sesuatu" Jawab Adilla
"Mau bilang apa nak kayaknya serius" Ucap Abi
"Kan tadi di madrasah ada pengumuman beasiswa pondok pesantren di jawa timur. Adilla boleh ikut nggak Bi, Mi, Bang?" Ucap Adilla sambil memohon
"Ya allah nak kirain abi ada apa boleh aja nak" Jawab Abi
"boleh nak, asal kamu nanti disana bisa jaga diri baik baik" Jawab Umi
"Kalau abi sama umi setuju abang juga setuju" Jawab Bang Misbah
"Alhamdulillah, semoga Adilla bisa menjadi salah satu yang mendapatkan beasiswa itu" Ucap Adilla
" Aamiin" Ucap Abi, Umi, dan Bang Misbah
"Kalau gitu Adilla pamit ke kamar dulu ya" Ucap Adilla
"Iya nak...iya dek..." Jawab Abi, Umi dan Bang Misbah
Setelah berpamitan Adilla pun berjalan menaiki tangga untuk menuju kamarnya yang berada di lantai dua. Saat sudah sampai di lantai atas Adilla segera memasuki kamarnya untuk bersih bersih dan istirahat sebentar sebelum adzan magrib berkumandang.
_____________________________________
Untuk hari ini cukup segini dulu. Ditunggu kelanjutan ceritanya dan pastinya akan semakin seru. Dukungan kalian sangat berarti untuk saya.
Jangan lupa vote dan coment ya teman teman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta di Pesantren
RomanceKisah 3 orang sahabat yang sama sama mencintai seseorang dalam diam. Dan ternyata seseorang yang mereka cintai juga diam diam menaruh rasa pada mereka. Bagaimanakah kisah cinta mereka? Akankah mereka mendapatkan cintanya masing - masing? Ataukah mer...