0

3.3K 194 1
                                    


Tok tok tok

"Non bangun sudah pagi nanti telat ke sekolah,"

Tok tok tok

"Non bangun non udh ditunggu dibawah," ujar bi sumi, namun tetap tidak ada jawaban dari sang pemilik kamar.

Akhirnya bi Sumi pun menyerah dan turun ke bawah.

"Em maaf pa non somi nya masih blm bangun soalnya tadi saya ketuk kamarnya ga ada yang jawab," ujar bi Sumi

"Yasudah bibi ke dapur aja biar saya yang bangunin," Suho pun naik ke atas untuk membangunkan anak semata wayangnya itu.

Tok tok tok

"Som bangun udah pagi tar kesiangan lagi ke sekolah nya,"

Karna tidak ada jawaban dari putri nya itu, Suho pun mencoba membuka pintu nya. Dan terpampang lah kamar yang luas dan bernuansa abu-abu itu.

"Astaga ini anak masih aja tidur,"

"Som bangun kamu mau kesiangan lagi," namun tetap tidak di gubris oleh anaknya semata wayangnya itu.

Akhirnya dengan ide jail nya pun Suho mencubit hidung mancung anak nya itu.

"Akhh"

"Sakit you know? kalo anakmu ini mati gara-gara kehabisan nafas gimana?" ujar Somi sambil mengusap hidung nya.

"Ya lagian kamu ini dibangunin ga bangun-bangun, latihan jadi mayat?"ujar Suho sambil menoyor kepala anaknya itu.

"Enak aja latihan jadi mayat gundulmu,"

"Heh ayah ga gundul ya enak aja ganteng gini disebut gundul," ucap Suho sambil menyisir rambutnya dengan tangan.

"Idih dosa naon si Somi bisa punya ayah narsis iww," Somi pun bergidik ngeri.

"Dosa kamu tuh banyak, dah sana mandi mau telat lagi hah?" kata Suho sambil berjalan keluar kamar Somi.

Somi pun bergegas masuk ke kamar mandi. Hanya cukup 20 menit untuk mandi, karna menurut dirinya mandi lama hanya membuang-buang waktu saja. Somi pun memoles wajah nya hanya dengan bedak tipis dan liptint agar tidak terlihat pucat. Lalu ia pun turun kebawah.

"HAII GOOD MORNING SELAMAT PAGI DUNIA TIPU-TIPU" teriak Somi

"HEH BERISIK MASIH PAGI UDAH TERIAK-TERIAK" teriak Suho

"Idih si bapak tidak ngaca rupanya ish ish ish," ujar Somi sambil menggeleng kan kepala.

"Ya kamu duluan yang teriak-teriak," balas Suho

"Iya dah iya anak cantik mah ngalah saja,"

"Som ayah mau ngomong sama kamu" kata Suho dengan serius

"Itu ayah udah ngomong sama Somi,"

"Serius dulu Som,"

"Iya iya ayah mau ngomong apa sama somi?" Tanya Somi.

"Kalo ayah nikah lagi kamu setuju ga?" Tanya Suho dengan ragu, takut putri nya itu tidak setuju.

"Emang nya ayah mau nikah sama siapa?" Tanya Somi.

"Kamu tau kan tante Irene?" Tanya Suho.

"Hm tau,"

"Pengusaha cantik sekaligus mantan sekertaris ayah kan?" Tanya Somi.

"Iya nah ayah mau nikah lagi sama tante Irene gimana?" Ucap Suho.

"Emang Tante Irene nya mau sama ayah? Hahahaha," Somi dengan tertawa puas.

"Ya mau lah orang ayah ganteng gini kalo gamau juga ga akan nikah kali Som,"

"Ya yauda kalo emang ayah mau nikah lagi Somi setuju-setuju aja silahkan Somi juga ga mau egois ngelarang ayah bahagia Somi juga tau ayah butuh pendamping lagi buat nemenin ayah biar ayah ga kesepian apalagi setelah bunda ga ada dan selagi ayah masih sayang dan inget sama Somi ya Somi setuju-setuju aja asal kan ayah bahagia," Jelas Somi dengan tenang.

"Jadi kamu setuju? " Tanya Suho memastikan bahwa anaknya ini benar-benar menyetujui nya.

"Iya ayahh," Jawab Somi sambil tersenyum.

Suho pun memeluk Somi dengan erat, yang dibalas tak kalah erat oleh anak gadis nya itu.

"Makasih ya sayang makasih, ayah kira kamu ga akan menyetujui nya.. kamu memang anak terbaik yang ayah punya," sambil mencium pucuk kepala anaknya itu.

"Somi ga akan se egois itu yang ga ngebiarin ayah nya bahagia," ujar somi, sambil melepaskan pelukannya.

"Yauda sekarang kamu berangkat ya nanti pulang nya ayah jemput,"

"Iya yauda Somi berangkat yaa, Babay ayahhh," pamit somi.

Mereka itu memang pasangan anak ayah goals yang pasti akan membuat orang lain iri, walaupun terkadang memang tidak romantis, tapi mereka punya cara romantis dengan cara mereka sendiri.

Jangan lupa vote nya yaa!!!

Family nct ot 23Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang