derai kata berangsur memulih
mengabaikan rintihan nyata yang kian menangis dalam tatih
aku tertawa melihat setiap takdir bermain dengan rasa
selalu berubah ubah walaupun memang tak berdosa
teringat tangisku yang sampai tersedu karenamu
terlihat bodoh karena setiap ilmu yang ku mampu terbawa dalam sosok anganmu
dan sekarang ku berkaca dalam cermin masalalu
sungguh ironis sekali watakku
yang masih belia untuk mengenal rasa dan terlalu berlebihan dalam menyikapi perpisahan
kini kutau,
adanya suatu pertemuan adalah tujuan dari perpisahan
munculnya keeratan akan menimbulkan putusnya ikatan
mungkin kalian tidak setuju tentang anggapanku,
namun setahu ku,kisahku hanya tentang yang datang dan pergi
seputar orang yang ku sayangi lalu berakhir dengan termenung dalam sunyi
kini aku didatangi lagi oleh takdir yang kesekian kali
yang entah akan menerangi atau menyiasati
rasa kita hanya satu dalam raga ini
terima yang datang,dan relakan yang pergi
lakukan jika kau mampu untuk mencegah
dan kuingatkan lagi,kita berada pada kartu takdir
MAAPKEUNNN BARU UP LAGIIIII
aku niatnya mau bikin cerita baruu,tapi masih raguu, karena kalian yang masih diem melulu,ga ngasih kepastian untukku
AANJROTTT PUITIS SEKALEEE BWAHAHAHAHAH
JADI GIMANA ? BUAT GA ?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Notes
Short StoryGanti judul ya( sebelumnya Kata Kata Ambyar ) Kuy masukin ke reading list🖤