KKA 40

4 0 0
                                    

derai kata berangsur memulih

mengabaikan rintihan nyata yang kian menangis dalam tatih

aku tertawa melihat setiap takdir bermain dengan rasa

selalu berubah ubah walaupun memang tak berdosa


teringat tangisku yang sampai tersedu karenamu

terlihat bodoh karena setiap ilmu yang ku mampu terbawa dalam sosok anganmu

dan sekarang ku berkaca dalam cermin masalalu

sungguh ironis sekali watakku

yang masih belia untuk mengenal rasa dan terlalu berlebihan dalam menyikapi perpisahan

kini kutau,

adanya suatu pertemuan adalah tujuan dari perpisahan

munculnya keeratan akan menimbulkan putusnya ikatan


mungkin kalian tidak setuju tentang anggapanku,

namun setahu ku,kisahku hanya tentang yang datang dan pergi

seputar orang yang ku sayangi lalu berakhir dengan termenung dalam sunyi

kini aku didatangi lagi oleh takdir yang kesekian kali

yang entah akan menerangi atau menyiasati


rasa kita hanya satu dalam raga ini

terima yang datang,dan relakan yang pergi

lakukan jika kau mampu untuk mencegah

dan kuingatkan lagi,kita berada pada kartu takdir




MAAPKEUNNN BARU UP LAGIIIII

aku niatnya mau bikin cerita baruu,tapi masih raguu, karena kalian yang masih diem melulu,ga ngasih kepastian untukku

AANJROTTT PUITIS SEKALEEE BWAHAHAHAHAH

JADI GIMANA ? BUAT GA ?



My NotesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang