DIA ( Sugar Family )

MENMAKIMI ( KUTUKAN JINJURIKI 4 )

Hai ketemu lagi sama mimot
Mimot lanjut ya....
Mungkin disini klimaks hubungan terlarang antara menmakimi
Moga aja menghibur.....

Waktu berlalu dengan pasti tanpa bisa di cegah. Kehidupan terus berjalan dengan pasti namun perubahan yang dialami oleh kehidupan tidak terjadi pada menma dan kimimaru. Baik menma dan kimimaru masih sama menyimpan rasa cinta mereka masing masing dan berusaha mengubur cinta mereka. Namun semakin kuat usaha mereka untuk saling melupakan justru semakin kuat pula rasa cinta mereka. Sampai pada akhirnya kimimaru menyerah, setelah hampir 6 tahun berada di itali dengan alasan untuk belajar sampai ia memiliki usaha sendiri di bidang seni yang makin berkembang akhirnya kimimaru pulang.

" akhirnya aku kembali lagi kemari dan banyak perubahan terjadi!" gunam sosok bersurai pirang keputihan sedikit panjang dengan wajah cantik yang sulit di temukan apalagi mata hitam besar bercahaya penuh semangat serta postur tubuh tinggi ramping.

Ya, kimimaru berdiri tenang di tepi jalur keluar bandara konoha, setelah puas menikmati udara negara asalnya, kimimaru melangkah menuju pintu keluar. Sepanjang jalan yang dilalui kimimaru terjadi keributan kecil namun tidak mengusik langkah kimimaru menuju keluar bandara. Memang selama ini karena fisiknya selalu membuat kekaguman bagi yang melihat kimimaru namun jangan sekali kali mencoba untuk mengusik sosok menawan dan terkesan lembut tersebut karena di itali tidak sedikit para pria ataupun wanita yang mengusik kimimaru harus berakhir di rumah sakit mengalami patah tulang di beberapa tempat. Walaupun tidak sepenuhnya hasil perbuatan kimimaru.

" bisa antar saya ke rumah uchiha? " ucap kimimaru pada sopir taxi
" ke mansion uchiha maksudnya nona? " tanya sopir
" ya! " ucap kimimaru
" baik, silahkan masuk nona biar aku bantu masukkan kopernya! " ucap sopir taxi sambil keluar dari mobil untuk memasukkan koper kecil kimimaru ke bagasi. Tak butuh waktu lama kimimaru sudah sampai di gerbang rumah uchiha. Setelah bayar kimimaru berjalan memasuki rumah, kimimaru menyapa satpam ramah tanpa menghentikan langkahnya. Saat melewati sebuah rumah besar disisi kanan rumah utama, kimimaru berjalan cepat hingga sampai di pintu rumah uchiha. Kimimaru terdiam sejenak sebelum melangkah membuka pintu dan perlahan memasuki rumah. Hati kimimaru campur aduk antara rindu, takut juga haru.

Saat melangkah makin masuk ke dalam tiba tiba saja sebuah lengan besar memegang bahu kimimaru diikuti suara berat
" pulang juga kau akhirnya kimichan!"
Kimimaru berbalik dan mendapati saudara kembarnya yang berdiri menjulang di depannya.
" hama, buat kaget saja, kok sepi dimana papa dan mama juga yang lain! " ucap kimimaru cepat sambil menghembuskan nafas lega
" ck, tetap saja kau panggil aku hama kimichan dan pertanyaan yang selalu diborong!" tegur konohamaru sambil menatap saudara kembarnya lalu memeluk erat
" hehehe kebiasaan hama dan jawab pertanyaanku! " balas kimimaru sambil memeluk saudaranya lalu bersandar di dada saudaranya.
" semua lagi berkunjung ke rumah aniki sai melihat putra pertama aniki!" ucap konohamaru
" ah, aku tidak tahu itu dan aku tidak bawa oleh oleh buat baby! " ucap kimimaru kaget
" tidak perlu hadiah, melihat kau pulang dan sehat itu hadiah terindah bagi  kau berhasil? " ucap konohamaru lembut
" terimakasih dan maafkan aku, tidak,  aku gagal total bahkan membuatku makin mencintai dia. Kau sendiri bagaimana hama?" ucap kimimaru pelan
" begitu ya, bahkan kau melukai juga menyiksa dirimu sendiri bukan? Dan ya....aku mencintai dia, aku akan mengatakan pada papa juga mama untuk nanti jika dia menolak ya sudah yang penting aku sudah mengatakan perasaanku!" ucap konohamaru
" ya aku tersiksa dan apa kau akan pergi jika dia menolakmu? " tanya kimimaru sambil berdiri tegak melepas pelukan saudaranya.
" ya, aku akan pergi dari sini untuk melakukan tugasku di luar selama beberapa lama!" jawab konohamaru
" kau akan cari yang lain? " tanya kimimaru
" tidak tahu kimichan, aku tidak memikirkan hal itu yang penting aku melihat dia bahagia. Bukankah kau tahu hal ini? " ucap konohamaru
" jadi apa dia bahagia saat aku pergi?" tanya kimimaru.
" tidak, dia jauh lebih dingin dan tenang dan kau tahu sendiri bukan dia sebenarnya! " ucap konohamaru.
" ya!" ucap kimimaru lirih sambil menunduk dalam.