About the Girl Who Read Newspapers
[1/1] Dia bilang, waktunya sebentar lagi. Dia bilang, kehadiranku membuatnya ingin memiliki lebih banyak waktu. Dia bilang, dia tidak seharusnya mengenalku. Dia bilang, selamat tinggal. Dia bilang, pergi, Rai.
[1/1] Dia bilang, waktunya sebentar lagi. Dia bilang, kehadiranku membuatnya ingin memiliki lebih banyak waktu. Dia bilang, dia tidak seharusnya mengenalku. Dia bilang, selamat tinggal. Dia bilang, pergi, Rai.
"Lo tahu teori chaos?" "Efek kupu-kupu?" "Hmm... sensitive dependence on initial condition. Kayak lo yang di sini mampu ngerubah gue saat di Finlandia sana," jawab Auriga sambil memejamkan mata. Dilihat dari tempatku berdiri, dia terlihat sangat damai. "Pertemuan kita bukan sebuah kebetulan." Alfa Centauri Radistya, m...
He had on oversized glasses, that made his face seem so tiny. But, even from back here I could see his blue eyes. He was wearing a red plaid shirt with a pair of skinny jeans, and completed the look with a pair of red Chuck Taylor's. He looked at my car in disgust, as he rolled out his bike. The first thing he said t...
TERBIT BULAN AGUSTUS 2016 #2 on Teen Fiction 09.06.16 - 12.06.16 Daftar barang-barang berharga Rian: 1. Ponsel 2. Buku komik 3. Sheryl (motor ninjanya) 4. Kemeja flanel warna biru Rian bersumpah akan membenci siapapun yang merusak keempat benda berharga itu, tapi ketika kemeja Rian robek karena Ola, anak kelas sebelah...
[CERPEN] Bagi Nisa, cowok cakep itu adalah cowok yang tinggi, menarik, dan juga pintar. Ketiga poin yang persis dimiliki oleh Ihsan. Bagi Ihsan, cewek cantik itu adalah cewek yang mungil, imut, dan juga konyol. Ketiga poin yang persis dimiliki Nisa. Tapi, sahabat Ihsan menyukai Nisa. Dan sahabat Nisa menyukai Ihsan. A...