Select All
  • 12 Tender Killer - Hakim Bagi Kaum Terbuang
    45K 4K 43

    Warning : 18+ Pernahkah kau merasa tertindas? Pernahkah kau merasa tak berdaya? Pernahkah kau berteriak, tapi dunia tak acuh? Mereka mendengar! Mereka menjawab! Mereka mengadili! Jawaban bagi kaum yang tertindas Dua belas pria ... dua belas zodiak ... dua belas pembunuh Demi mereka yang menjadi korban kegilaan manusi...

    Completed   Mature
  • All About Love
    269 7 11

    Cinta. Tak pernah habis kata untuk mengurainya. Tak pernah jemu untuk membincangnya. Selalu hadirkan indah dalam rasa. Rindu yang kerap bermain di pelupuk mata. Namun....cinta tak selamanya penuh bunga. Kadang ia tak setia, kadang ia gamang, kadang ia terluka, kadang ia rapuh, kadang ia juga menyakitkan. All About Lov...

    Completed  
  • I am in danger [TERSEDIA DI GRAMEDIA]
    31.5M 1.1M 54

    "Jika lo mau aman bersekolah di sini, lo juga harus menghindari dua orang yang lebih berbahaya dari guru BK," kata Lisya penuh penekanan. Ocha meneguk ludah. Ia mendengarkan penjelasan Lisya dengan seksama sembari bersiap mencatat. Demi menjaga beasiswa yang diterimanya, ia harus sangat berhati-hati. Ia tidak mau beas...

  • Quotes, Quotes, Quotes
    4.6K 157 18

    Untuk yang merepih satu-satu dari penanggalan bulan.

  • ESPERANSA [Tamat]
    2.7K 204 7

    Emilia, seperti kata Neruda, huruf-huruf melukaiku saat menuliskan kisahmu. Tetapi aku bahagia ketika bisa membagi kisah ini dengan pembaca.

  • MAGNITUDO (Stagnasi #2) - Completed
    1.4M 221K 43

    Namanya Kemilau. Boros. Ceplas-ceplos. Ia hanya salah satu dari sekian gadis biasa di muka bumi ini yang terlalu takut berharap. Namanya Arga. Sarkas. Cerdas. Ia hanya salah satu dari sekian banyak lelaki di muka bumi ini yang tidak mempercayai harapan. Bagaimana caranya mereka saling 'menyembuhkan'? copyright by ve...

    Completed  
  • NickeloNau
    27.9K 2.1K 4

    [Tantangan oneshot oleh Kak Nauraini, diilhami oleh kisah nyata. Ditulis oleh Obat Puyer] Chaos. Kacau, hancur, luluh lantak. Itulah yang dirasakan oleh Naura Aira setelah sepulangnya dari pasar ikan. Hatinya terasa kosong-melompong, hampa, tak bermassa. Sangat berkontradiksi sekali dengan hari-hari sebelumnya, di man...

    Completed