Bahkan setelah dua kehidupan, Rose masih belum bisa melelehkan hati Jay Ares yang seperti bukit es. Patah hati, Rose memilih untuk hidup berpura-pura dalam pengaruh seorang lelaki idiot, menipu si lelaki dan membawa kabur dua orang anaknya. Tuan Ares sangat marah karena hal tersebut, orang-orang disekitar sudah mengira ini adalah akhir dari kehidupan Rose. Tiba-tiba keesokan harinya, Tuan Besar Ares terlihat duduk berlutut ditengah jalan dan merayu seorang anak kecil manja, "Ayo, jangan nakal dan mari pulang bersamaku!!" "Aku akan mengikutimu, tapi dengan syarat!!" "Katakan apa syarat-syaratnya?" "Kamu tidak boleh membuliku, berbohong padaku dan terutama tidak boleh memasang muka masam didepanku. Kamu harus selalu menyapaku sebagai orang yang paling cantik, dan kamu harus tersenyum setiap kamu memikirkanku.." "Ok, baiklah!!" Setiap orang yang menyaksikan itu terheran-heran! Apakah ini hanya misteri yang selama ini belum mereka ketahui tentang bagaimana menaklukan Mr.Ares? Mr.Ares sendiri tampak kehabisan akal, karna dia tidak dapat menghukum sigadis kecil, ia hanya bisa memanjakannya sampai si anak puas.