Nggak ada yang lebih buruk dari mengetahui kenyataan kalau selama ini dirinya hanya dijadikan perempuan kedua, sementara pesta pernikahan sudah di depan mata. Namun, menghabiskan sisa hidup bersama seseorang yang tak dicintai ternyata jauh lebih menyeramkan. Dengan dibumbui dendam serta masa lalu menyakitkan, Quin Arianti menangung akibat dari tindakan impulsifnya ketika di tenda warung makan pinggir jalan malam itu. Curious enough about the story? Lets reading, and following her new twitter account @qArianti
4 parts