"Kau boleh memakai namaku, atau meminta pertolongan padaku jika kau menemui jalan buntu. Sebut namaku, dan mereka akan lari terbirit-birit."
Hinata menatap Sasuke, setengah tak percaya dengan apa yang didengarnya. "Kita bahkan tidak sedekat itu, Sasuke-san, bagaimana mungkin aku memanfaatkan namamu?"
"Aku tahu. Sekarang kau dan aku sudah saling mengenal, bukan sekadar teman sekelas di akademi." Sasuke menatapnya, matanya teduh di bawah bayang dedaunan. "Tapi sebagai rekan misi."
"Apakah aku berhalusinasi, tapi aku merasa kau sedang merayuku..." Hinata balik menatap mata itu.
"Aku tidak merayumu, Hyuuga. Aku memberimu hak untuk menggunakan namaku."
-Soulmatch-
Coming soon saat The Afterlife dan (un)Forgiven tamat wkwk.