Art_admirer

Informasi mendadakk(⁠ ⁠≧⁠Д⁠≦⁠)
          	Update 'My Battleground' besok akan ditunda sementara karena author sedang disibukkan dengan kegiatan kampus(⁠〒⁠﹏⁠〒⁠)
          	Diusahakan untuk minggu depan akan update seperti biasa, terima kasih atas pengertiannya
          	(〒‿〒)

Art_admirer

Informasi mendadakk(⁠ ⁠≧⁠Д⁠≦⁠)
          Update 'My Battleground' besok akan ditunda sementara karena author sedang disibukkan dengan kegiatan kampus(⁠〒⁠﹏⁠〒⁠)
          Diusahakan untuk minggu depan akan update seperti biasa, terima kasih atas pengertiannya
          (〒‿〒)

Lu_readmind

zin promosi kak...
          ----
           Kasian ya Kinar, nggak tahu apa-apa, tiba-tiba aja dituduh membunuh. Hmmmm 
          -------potongan cerita----- 
          Setelah melalui proses interogasi yang panjang dan melelahkan, tenagaku sudah habis ketika mereka memutuskan untuk memulangkanku. Mereka memaksa untuk memeriksa keuanganku, dengan senang hati kuberikan. Apa yang bisa diselidiki dari rekening bank yang hanya berisi dua juta rupiah. Satu-satunya transaksi yang terjadi di sana hanyalah kiriman masuk gajiku yang sebesar empat juta rupiah dari Wmart. 
          Lalu aku kembali dipanggil ke ruang interogasi, mereka memintaku menandatangani berita acara pembebasan. Aku hampir bersujud melihat dokumen itu. 
          "Jangan senang dulu. Kami tidak akan membiarkan mu leluasa sesuka hati. Kamu akan terus diawasi Kinar," bisik Aryo dengan saura dingin. 
          Aku menghela nafas, mana kehidupanku yang dulu. 
          Sudahlah, ini semua lebih baik daripada aku bermalam di sel yang dingin tanpa diberikan selimut dan bertemankan satu laba-laba yang membuat jaring ditempat itu. 
          "Keluarga Adi Wilaga percaya bahwa kamu tahu dimana Purba bersembunyi." 
          Aku menggeleng lemah "Kalian bisa membunuhku sekarang dan dijamin kalian tidak mendapatkan apapun. Aku tidak menyembunyikan apapun. Aku mengatakan yang sejujurnya pada kalian. Tadi malam kalian memakaikan lie detector padaku. Lihat sendiri mesin itu pun menunjukkan aku telah berkata jujur." Lelah membuat ku ingin menerabas segalanya. Takut dan tertekan tidak ada artinya lagi. "Aku orang biasa saja. Salahku hanya tidak mengenal laki-laki yang kucintai. Aku bekerja setiap hari tanpa hari libur karena ingin upah lebih untuk biaya rumah sakit ibuku. Aku menanggungnya enam tahun, seorang diri...." Aku tidak bisa lagi menahan air mataku 
          "Tuhan aku bosan sekali dengan cerita sedih dan air mata." Aryo memutar bola matanya terlihat suntuk. 
          ---------------------dipotongpaksa-------
          https://www.wattpad.com/1368240098-kekasih-seorang-pembunuh-1-pacar-pengangguran

Art_admirer

Halo-halo~
          Setelah sekian purnama, author kembali lagii(⁠≧⁠▽⁠≦⁠)
          Apa ada yang masih menunggu?(⁠〒⁠﹏⁠〒⁠)
          Sebagai pembuka atas kembalinya author dari hibernasi panjang, author berikan satu episode "My Battleground" untuk para pembaca<⁠(⁠ ̄⁠︶⁠ ̄⁠)⁠>
          Kedepannya, update akan berjalan sesuai jadwal!!
          https://www.wattpad.com/1442077902?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=Art_admirer

Art_admirer

Halo halo~
          Udah lama ga buat postingan pesan gini 
          Maaf banget karena udah sekitar tiga minggu author ga update part selanjutnya 
          Awalnya kira ga akan Hiatus dan sebagainya lagi
          Tapi ternyata keadaan tidak mendukung, jadi mau ga mau updatenya jadi terhambat (⁠ ⁠・ั⁠﹏⁠・ั⁠)
          Tapi makasih buat pembaca yang masih tetap baca walaupun harus nunggu cukup lama꒰⁠⑅⁠ᵕ⁠༚⁠ᵕ⁠꒱⁠˖⁠♡
          Author belum bisa pastikan kapan bakal lanjut buat update terbaru, semoga keadaan mendukung dan kita bisa bertemu lagi(⁠≧⁠▽⁠≦⁠)