Assalamu'alaikum kak, Numpang PM yak
Mampir Yuk Kak!
*Cinta dalam Ikhlas*
Suasana Sore itu cukup menegangkan, Semua orang di landa ke panikan kala Gempa mengguncang kota Mereka.
Dalam situasi tersebut, Setiap orang berusaha menyelamatkan diri, tidak luput pula dengan yang di lakukan Arsa dan Khalisha. Dua pasangan yang beberapa Minggu ini akan melangsungkan pernikahan.
Khalisa yang panik Sontak menangis, sambil terus Beristighfar dan menyebut Nama Allah. "Astaghfirullah, Ya Allah,, Mas Arsa! Kita Harus ke mana! " ucapnya sambil berlari menghindari reruntuhan dari bangunan yang Ambruk.
Pria yang di panggil namanya itu juga ikut panik dengan apa yang terjadi, karena situasi semakin kacau. Semua orang berhamburan, Bangunan Yang Runtuh, jalanan yang retak akibat Gunacangan itu.
Arsa pun Segera menarik Lengan Khalisha, walau ia tau mereka Bukan Mahrom. Tapi ini darurat. "Ayo kita ke tempat tinggi dan luas, Sha!! " ajaknya sambil menggenggam lengan Khalisa, khawatir Takut terkena reruntuhan.
Khalisha Mengangguk cepat. Sambil mengalau Air matanya yang terus menetes.
Sambil berlari Arsa mengucapkan Kalimat yang membuat Khalisha Menegang "Sha. berjanji Pada Mas, Kau Akan Bahagia meski tak bersama Mas! Katakan pada mas Sha!" Arsa Berlari sambil memohon pada Khalisha.
Khalisha Terus berlari dengan Pikiran yang kacau dan Terus menangis. "Lisha, tidak akan bahagia jika Tidak bersamamu Mas!" teriaknya.
Arsa terdiam sesaat. "Berjanjilah Sha! Mas Mohon. Bahagiamu adalah Bahagia Mas, Sha. " ucapnya memohon dengan Meneteskan Air mata sambil menatap Khalisha.
Syukran Kak! Jangan lupa mampir yak!
https://my.w.tt/fFH4pav984