HIKAYAT_N

 #THELITTLEPRINCE
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	Sejujurnya aku tidak tahu ingin mengatakan apa.
          	
          	Sakit? Ya, aku merasakan perasaan itu.
          	
          	Kecewa? Ya, aku juga rasakan itu.
          	
          	Benci? Hmm, mustahil kalau aku tidak mengatakan itu.
          	
          	Marah? Perasaan itu tidak akan pernah hilang.
          	
          	Telapak tangan kecil milik aku diangkat agar memudahkan mata bengkak milik aku akibat kurang tidur jelas melihatnya. 
          	
          	Bekas luka dan goresan halus yang sudah lama berbekas mengingatkan aku tentang kehidupan yang aku jalani.
          	
          	Tubuh kurus yang sedang meniarap di atas tanah, aku gagahkan untuk bangun. Walaupun hanya beberapa tenaga yang masih tersisa.
          	
          	Aku binggung. Susah untuk mengungkapkan apa yang hadir dalam diri aku. Perasaan halus yang kadang-kala berbolak-balik dan tidak tentu arah. Kadang ia menjadi gila seperti aku mengalami H E A T. Sehingga pada suatu tahap, aku ingin membuang diri aku ke dalam jurang kebinasaan. 
          	
          	Mata yang sudah lelah menangis setiap malam memandang sekujur tubuh yang sedang lelah dan tidur nyenyak berbantalkan lengan. Lelaki tua yang aku yakin, juga pernah merasa putus asa dengan nikmat bernama kehidupan ini. 
          	
          	Aku termenung sehingga aku tersedar apabila  ada tangan yang menyentuh dahi milikku. Sentuhan hangat dari seseorang yang aku tidak kenali.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.
          	.

HIKAYAT_N

 #THELITTLEPRINCE
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          Sejujurnya aku tidak tahu ingin mengatakan apa.
          
          Sakit? Ya, aku merasakan perasaan itu.
          
          Kecewa? Ya, aku juga rasakan itu.
          
          Benci? Hmm, mustahil kalau aku tidak mengatakan itu.
          
          Marah? Perasaan itu tidak akan pernah hilang.
          
          Telapak tangan kecil milik aku diangkat agar memudahkan mata bengkak milik aku akibat kurang tidur jelas melihatnya. 
          
          Bekas luka dan goresan halus yang sudah lama berbekas mengingatkan aku tentang kehidupan yang aku jalani.
          
          Tubuh kurus yang sedang meniarap di atas tanah, aku gagahkan untuk bangun. Walaupun hanya beberapa tenaga yang masih tersisa.
          
          Aku binggung. Susah untuk mengungkapkan apa yang hadir dalam diri aku. Perasaan halus yang kadang-kala berbolak-balik dan tidak tentu arah. Kadang ia menjadi gila seperti aku mengalami H E A T. Sehingga pada suatu tahap, aku ingin membuang diri aku ke dalam jurang kebinasaan. 
          
          Mata yang sudah lelah menangis setiap malam memandang sekujur tubuh yang sedang lelah dan tidur nyenyak berbantalkan lengan. Lelaki tua yang aku yakin, juga pernah merasa putus asa dengan nikmat bernama kehidupan ini. 
          
          Aku termenung sehingga aku tersedar apabila  ada tangan yang menyentuh dahi milikku. Sentuhan hangat dari seseorang yang aku tidak kenali.
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .
          .

kwangyagirl

hi awakss.. nak mintak polow bek boleh?

HIKAYAT_N

اَللهُمَّ صَلِّي عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد
          
          Ada sifat yang Rasulullah punya tapi tidak mampu kita ikuti apa dia?
          
          → kelembutannya melebihi amarahnya